TNI Menggelar Bakti Sosial dan Ajak Masyarakat Bijak dalam Musim Politik

Bogor, (afederasi.com - Komandan Resor Militer (Danrem) 061 Suryakencana, Brigjen TNI Anan Nurakhman, menekankan komitmen TNI untuk terus berkolaborasi dengan masyarakat demi kemajuan Indonesia. Dalam upaya ini, Anan berharap kerjasama ini akan menciptakan rasa aman dan keharmonisan di tengah masyarakat.

Dalam konteks memasuki musim politik, masyarakat diajak untuk bersikap bijak dan menjaga kedamaian. Anan berharap perbedaan pandangan politik yang mungkin muncul menjelang Pemilu 2024 tidak akan menyebabkan ketegangan di masyarakat.

Pernyataan tersebut diungkapkan Anan saat Korem 061 Suryakencana mengadakan bakti sosial di Desa Tugu Utara, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, pada Minggu (15/10/2023). Kegiatan bakti sosial ini melibatkan pemeriksaan kesehatan, pengobatan gratis, dan distribusi bantuan sembako kepada keluarga pekerja perkebunan teh.

Anan mengingatkan, "Apalagi sekarang musim politik, jangan ada gesekan di warga. Ada pilpres, pileg, warga harus bekerja sama dengan TNI dan Polri, menuju Indonesia maju, tidak mengutamakan kepentingan kelompok tertentu." seperti yang dilansir dari Suara.com media partner afederasi.com.

Bakti sosial ini merupakan bagian dari rangkaian perayaan HUT ke-78 TNI dan mendapat apresiasi dari masyarakat sekitar. Selain itu, Anan juga memastikan bahwa RS Salak di Bogor siap memberikan bantuan medis kepada warga yang membutuhkannya.

Sebelum kegiatan bakti sosial, Anan dan sejumlah jurnalis serta perwakilan PT SAB Indo Industries yang merupakan pemilik merek "Speed Jersey," melakukan gowes bersama untuk menikmati keindahan alam di trek KTH Bike Park, Puncak, Bogor.

Selain itu, Anan menyampaikan komitmen Korem 061 untuk memajukan kawasan Puncak Bogor sebagai pusat pariwisata olahraga, terutama sepeda gunung. Dengan upaya ini, diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat sekitar. Di Puncak Bogor terdapat sejumlah trek sepeda gunung, seperti KTH Bike Park, Rindu Alam (RA), dan New Rindu Alam (New RA), namun beberapa di antaranya memerlukan pemeliharaan lebih lanjut.

Anan menegaskan, "Harusnya memberikan income pada masyarakat sekitar, tetapi karena tidak diurus dan tidak dirawat akhirnya berhenti. Kami akan coba benahi sektor kanan dari jalan (trek New RA dan RA), kami akan buka lagi, akan kami bantu, apa permasalahannya." Dengan upaya tersebut, diharapkan masyarakat dapat lebih menikmati potensi pariwisata di kawasan tersebut seperti yang dilansir dari Suara.com media partner afederasi.com. (mg-1/jae)