Pelonggaran Covid, 210 Turis China tiba di Bali Setelah 3 Tahun Ditangguhkan

23 Jan 2023 - 10:16
Pelonggaran Covid, 210 Turis China tiba di Bali Setelah 3 Tahun Ditangguhkan
Para wisatawan China tiba di Bandara Internasional Ngurah Rai di Bali, Indonesia. (ist)

Bali, (afederasi.com) – Setelah hampir tiga tahun ditangguhkan akibat pandemic Covid-19, kemarin (22/1/2023) penerbangan dari China akhirnya tiba di Bali untuk pertama kali.

Tercatat, sebanyak 210 orang dari Shenzhen di provinsi Guangdong, China selatan tiba di pulau dewata.

Beberapa turis China yang tiba di bandara di Bali mengatakan mereka senang bisa melakukan perjalanan internasional lagi setelah China mengakhiri pembatasan Covid-19 yang ketat.

"Saya merasa sangat senang dan rileks. Sudah lama sekali kami tidak pergi ke luar negeri," kata An Pei, seorang turis China yang ikut dalam penerbangan tersebut.

Penerbangan itu dilakukan pasca keputusan pemerintah China untuk mencabut pembatasan perjalanan yang diumumkan pada 8 Januari dan bertepatan dengan dimulainya Tahun Baru Imlek, yang jatuh pada hari Minggu (22/1/2023).

Sementara juru bicara Lion Air, Danang Mandala Prihantoro mengatakan, rute Shenzhen ke Bali akan beroperasi seminggu sekali selama tahap awal.

Indonesia menargetkan 255.000 wisatawan dari China pada tahun 2023. Indonesia mencatat 94.924 kunjungan dari China dari Januari hingga Oktober 2022. Lebih dari 2 juta wisatawan dari China mengunjungi Indonesia setiap tahunnya sebelum pandemi.

Menparefraf Sandiaga Uno mengatakan, kembalinya wisatawan China diharapkan dapat mendukung target kunjungan wisatawan mancanegara secara keseluruhan tahun ini. Indonesia menargetkan 3,5 hingga 7,4 juta kunjungan wisatawan mancanegara

China adalah salah satu penyumbang pariwisata terbesar di Indonesia.

"Berdasarkan data agen perjalanan online di China, telah terjadi peningkatan volume pencarian destinasi wisata luar negeri sebesar 430%. Indonesia masuk dalam 5 besar pencarian dan volume pencarian Bali meningkat 250%," ujar Sandiaga Uno.

Pemerintah Indonesia sedang menjajaki cara-cara untuk menarik lebih banyak wisatawan China, termasuk kemungkinan penerbangan langsung dari tiga kota utama di China, seperti Beijing, Shanghai, dan Guangzhou. (mhd)

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow