Diduga Karena Ini, Pengunjung Warkop Meninggal usai Pesan Es Teh

Tulungagung, (afederasi.com) - DK (42) warga Kelurahan Bago Kecamatan Tulungagung Kota, yang bekerja sebagai sales mobil bekas, meninggal dunia ketika berada di warung kopi Kelurahan Bago, Kecamatan Tulungagung, pada Selasa (8/11/2022).

Sebelum meninggal dunia, korban sempat mengalami kejang - kejang. Diduga korban mengalami serangan jantung. 

Penunggu warung kopi, Imam Hariyanto (32) menjelaskan, sebelumnya sekitar pukul 12.15 WIB, korban datang ke warung kopi seorang diri. Kondisi fisik korban sendiri pada saat itu juga baik - baik saja, dan bahkan korban masih bercanda ria.

Disisi lain didalam warung juga ada 4 orang lain yang sedang ngopi, kemudian korban memesan es teh. Usai memesan es teh, korban mengajak berbicara untuk mendownload game. 

"Jadi korban mengajak untuk medownload game bagus, dan kemudian korban melanjutkan kegiatannya," jelas Imam, Selasa (8/11/2022).

Imam melanjutkan, setelah pesanan es teh datang, dan belum sempat diminum, korban kemudian mengalami kejang - kejang, dan langsung berbaring hingga tidak sadarkan diri. 

Melihat kejadian tersebut 4 orang yang sedang ngopi hanya bisa panik dan berteriak meminta tolong lantaran tidak ada yang tahu tentang medis. 

Lantaran panik, kemudian pihaknya melaporkan kejadian tersebut ke Mapolsek Tulungagung Kota dan diteruskan ke Unit Inafis Polres Tulungagung dan Petugas medis IKF RSUD dr Iskak. 

Ketika petugas datang, kondisi korban sudah tidak bernyawa. Kemudian petugas membawa jenazah ke IKF RSUD dr Iskak Tulungagung. 

"Kini korban berada di IKF RSUD dr Iskak untuk dilakukan visum," ungkapnya. 

Disinggung apakah pihaknya akrab dengan korban, Imam menjawab jika bisa di bilang dekat, karena korban sering ke warung dan korban sendiri suka bercanda.

Namun ketika di warung korban tak begitu lama, hanya 15 menit sampai setengah jam kemudian korban pergi lagi, dan kemudian kembali. 

"Korban sering ke warung kopi tapi hanya sebentar kemudian pergi dan kembali lagi mungkin ada urusan diluar," pungkasnya. (riz/dn)