Tradisi Ayam Sap-Sap di Pasir Putih Situbondo, Atraksi Unik yang Jadi Magnet Wisatawan

Situbondo, (afederasi.com) – Suasana Pantai Pasir Putih, Kecamatan Bungatan, mendadak riuh pada Minggu (24/8/2025). Ratusan wisatawan tumpah ruah menyaksikan gelaran Lomba Ayam Sap-Sap, tradisi khas masyarakat pesisir Situbondo yang kembali digelar untuk memeriahkan Hari Jadi Kabupaten Situbondo ke-207 sekaligus HUT ke-80 RI.

Lomba yang dilepas langsung oleh Bupati Situbondo, Yusuf Rio Wahyu Prayogo, atau yang akrab disapa Mas Rio, menghadirkan atraksi unik yang jarang ditemui di daerah lain. Dalam tradisi ini, ayam betina dilepaskan dari perahu di tengah laut sekitar 500 meter dari bibir pantai untuk kemudian berjuang terbang atau berenang menuju daratan.

“Tradisi Ayam Sap-Sap ini hanya ada di Situbondo. Selain sebagai hiburan rakyat, lomba ini juga menjadi simbol pelestarian budaya pesisir sekaligus daya tarik wisata yang bisa mengangkat citra Pantai Pasir Putih,” ungkap Mas Rio.

Gelaran yang dimulai sejak pukul 08.00 WIB itu diikuti puluhan peserta dari berbagai desa di Kecamatan Bungatan. Para pemilik ayam menyiapkan unggas betina mereka dengan penuh ketelitian. Umumnya, ayam yang sedang mengerami telur dipilih karena diyakini mampu terbang lebih jauh.

Jack Arif, salah satu peserta asal Bungatan, mengaku senang dengan kembalinya tradisi ini setelah lama vakum. “Setiap kali lomba, ada sepuluh ayam yang dilepaskan bersamaan dari atas perahu. Total ada 60 peserta, dan hari ini babak finalnya,” katanya antusias.

Tak hanya warga lokal, wisatawan pun tampak terhibur dengan tradisi yang penuh kejutan ini. Jodi, wisatawan asal Jember, mengaku terkesan dengan keunikan lomba. “Seru sekali melihat ayam-ayam berjuang dari laut menuju daratan. Kalau tradisi ini dikemas dalam paket wisata, saya yakin akan semakin banyak wisatawan yang tertarik datang,” ujarnya.

Gelaran Ayam Sap-Sap tahun ini bukan sekadar hiburan rakyat, tetapi juga penegasan bahwa budaya lokal bisa menjadi magnet pariwisata. Pantai Pasir Putih pun semakin memantapkan diri sebagai destinasi unggulan Situbondo dengan daya tarik budaya yang tak kalah unik dari panorama alamnya.(vya/dn)