Selamat dari Serangan Brutal, Kondisi Anak Korban Pembunuhan di Trenggalek Mulai Membaik

Trenggalek, (afederasi.com) - Pasca peristiwa tragis yang menewaskan ibunya, YN (34), di kamar Hotel Jaas Trenggalek, nasib AM (10) sempat mengkhawatirkan. Namun kini, bocah asal Ponorogo itu mulai menunjukkan tanda-tanda pemulihan setelah mengalami luka serius akibat serangan brutal menggunakan palu oleh tersangka SE (41).

Humas RSUD dr. Soedomo Trenggalek, Sujiono, mengungkapkan bahwa kondisi fisik AM sudah berangsur membaik. Setelah sebelumnya dirawat intensif di ruang perawatan khusus, kini AM telah dipindahkan ke ruang rawat inap biasa karena kondisi vitalnya mulai stabil.

“Alhamdulillah, sejak kemarin pasien sudah bisa dipindahkan ke ruang rawat inap. Saat ini kondisinya membaik dan sudah bisa diajak berkomunikasi,” terang Sujiono, Kamis (10/4/2025).

Berdasarkan hasil pemeriksaan tim medis, ditemukan puluhan luka akibat trauma benda tumpul di bagian kepala dan dada. Namun hasil penunjang seperti CT scan dan rontgen menunjukkan kondisi dalam batas normal.

“AM juga sudah mulai bisa bermain meski masih mengeluh nyeri di beberapa bagian tubuh. Nafsu makannya juga meningkat, menandakan proses pemulihan berjalan baik,” imbuhnya.

Tak hanya fokus pada pemulihan fisik, RSUD dr. Soedomo juga menggandeng Dinas Sosial Kabupaten Trenggalek untuk membantu menangani trauma psikologis yang dialami AM.

“Pemulihan psikologis sangat penting. Karena itu kami bekerja sama dengan Dinsos agar proses pendampingan bisa lebih intensif dan menyeluruh,” jelasnya.

Seperti diketahui, AM selamat dari aksi kekerasan yang dilakukan SE, kekasih ibunya, yang dilatarbelakangi motif cemburu. Sementara YN, ibu kandung AM, ditemukan tewas dengan luka parah di kamar hotel pada Rabu (9/4/2025). Saat ini, kasus pembunuhan tersebut masih ditangani Satreskrim Polres Trenggalek dan proses hukum terhadap pelaku terus berlanjut.(pb/dn)