Peternakan Kambing di Jombang Diserbu Pembeli, Tawarkan Layanan Titip Rawat Plus Gratis Ongkir

Jombang, (afederasi.com) – Meski Idul Adha masih berjarak sekitar satu bulan, geliat perburuan hewan kurban mulai terasa di Kabupaten Jombang, Jawa Timur. Warga dari berbagai daerah mulai memadati sejumlah peternakan kambing untuk memastikan mendapat hewan kurban terbaik.

Salah satu peternakan yang ramai dikunjungi berada di Desa Bandung, Kecamatan Diwek, Jombang. Peternakan ini bukan hanya menawarkan kambing dengan ukuran jumbo, tetapi juga menyediakan layanan unggulan yang membuat pembeli merasa dimanjakan—mulai dari penitipan hewan kurban hingga hari penyembelihan, perawatan rutin, hingga gratis ongkos kirim (ongkir) untuk wilayah Jombang.

"Layanan seperti ini sangat membantu. Kami tidak hanya jual kambing, tapi juga menjamin kesehatannya sampai hari H. Pembeli tinggal terima beres," ujar Muhamad Nasir, pemilik peternakan.

Nasir menyebut, kambing yang dijual didominasi jenis Peranakan Etawa (PE) dengan kisaran harga antara Rp3 juta hingga Rp5 juta, tergantung ukuran dan permintaan. Ia juga membuka opsi untuk kambing jenis domba sesuai permintaan pembeli.

Menariknya, tak hanya warga Jombang yang datang, tetapi juga pembeli dari berbagai daerah seperti Mojokerto, Gresik, Nganjuk, hingga Lamongan. Mereka datang lebih awal demi mendapatkan pilihan hewan terbaik sebelum harga melonjak menjelang Idul Adha.

Saat ini, terdapat sekitar 30 ekor kambing siap jual yang tersedia di kandang milik Nasir. Semua hewan kurban mendapatkan perawatan intensif agar tetap sehat dan bugar saat diserahkan ke pemiliknya di hari penyembelihan.

"Dengan layanan penitipan, kesehatan hewan tetap terjamin. Kami juga bebaskan ongkir untuk wilayah Jombang. Jadi warga tak perlu repot dan bisa fokus menyambut hari raya," imbuh Nasir.

Inovasi layanan ini membuat peternakan Nasir menjadi salah satu destinasi favorit warga yang ingin berkurban dengan aman, nyaman, dan tanpa ribet. Bagi Anda yang belum mendapatkan hewan kurban, mungkin ini saatnya ikut mengantre sebelum kehabisan stok.(san)