Pencurian Kotak Amal Kian Marak di Situbondo, Warga Resah dan Minta Pengamanan Ditingkatkan

Situbondo, (afederasi.com)  - Aksi pencurian kotak amal di sejumlah masjid di Kabupaten Situbondo kembali membuat warga resah. Dalam sepekan terakhir, sedikitnya dua masjid menjadi sasaran aksi kejahatan tersebut. Salah satunya menimpa Masjid Ar-Ridho yang terletak di Dusun Pareaan, Desa Sumberkolak, Kecamatan Panarukan, pada Rabu dini hari (28/05/2025).

Kejadian itu pertama kali diketahui Jainur Ridho, salah seorang pengurus masjid. Saat hendak menghitung hasil amal untuk persiapan kegiatan Idul Adha, ia mendapati gembok kotak amal telah rusak dan isinya raib.

“Setelah salat Isya, saya berniat mengecek dan menghitung kotak amal, tetapi saya terkejut melihat gemboknya sudah rusak dan isinya hilang. Dua kotak amal dibobol,” ungkap Jainur, Kamis (29/05/2025).

Tak tinggal diam, pihak takmir segera memeriksa rekaman CCTV masjid. Dari rekaman terlihat pelaku beraksi sekitar pukul 01.57 WIB. Pelaku tampak mengenakan jaket hitam, celana pendek levis, berselempang sarung biru, memakai topi, dan masker sehingga wajahnya sulit dikenali.

“Orangnya kurus dan tinggi. Modusnya menggunakan obeng panjang untuk merusak gembok,” jelas Jainur.

Lebih lanjut, Jainur mengungkapkan bahwa kotak amal di masjid tersebut memang belum dibuka selama hampir empat bulan terakhir. “Kerugiannya belum bisa dipastikan karena memang belum dihitung, tapi sepertinya bisa mencapai jutaan rupiah,” tuturnya.

Ia berharap pelaku segera tertangkap karena aksi serupa juga pernah terjadi di musholla di Jalan Hasan Assegaf, Lingkungan Parse, Kelurahan Dawuhan, pada Rabu (21/05/2025) lalu. “Waktu itu pelakunya berhasil ditangkap setelah dilacak melalui plat nomor kendaraan,” tambah Jainur.

Ia pun mengimbau masyarakat dan pengurus masjid lainnya untuk lebih waspada. “Kami berharap polisi bisa mengungkap pelaku dengan cepat. Kalau tidak, khawatir masjid lain juga akan menjadi sasaran. Untuk itu, masyarakat dan takmir masjid harus lebih hati-hati,” pungkasnya.(vya/dn)