Niat Tolong Rekan, Tukang Bangunan di Tulungagung Justru Tewas Tersengat Listrik

Tulungagung, (afederasi.com) – Nahas menimpa Miseran (38), warga Desa Krajan, Ngarendeng, Kecamatan Gondang, Kabupaten Tulungagung. Tukang bangunan tersebut meninggal dunia usai tersengat listrik saat hendak menolong rekannya di lokasi proyek pembangunan rumah di Jalan Muhammad Yamin, Kelurahan Kutoanyar, Kecamatan Tulungagung, Jumat (24/10/2025) pagi.

Kasi Humas Polres Tulungagung, Ipda Nanang Murdiyanto, menjelaskan bahwa peristiwa tragis itu pertama kali dilaporkan ke Polsek Tulungagung Kota sekitar pukul 09.30 WIB. Petugas segera berkoordinasi dengan Unit Inafis Polres Tulungagung untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

“Setibanya di lokasi, petugas mendapati korban sudah dalam kondisi meninggal dunia,” ungkap Ipda Nanang.

Berdasarkan keterangan saksi, sekitar pukul 08.00 WIB, korban bersama dua rekannya, Saiful Muhsin dan Imam Mahfud, tengah mengerjakan pembangunan rumah milik Krisna Kurnia Maharani. Sekitar satu jam kemudian, Saiful Muhsin terlebih dahulu tersengat listrik saat memegang steger besi. Melihat itu, Miseran berusaha menolong dengan menarik baju rekannya.

“Namun nahas, tangan korban justru ikut menyentuh steger yang ternyata dialiri listrik. Seketika korban terpental dan tidak sadarkan diri,” jelas Ipda Nanang.

Rekan-rekan korban sempat mencoba menyadarkan Miseran, namun upaya tersebut gagal. Mereka kemudian melaporkan kejadian itu kepada mandor proyek dan diteruskan ke pihak kepolisian.

Dari hasil pemeriksaan di lokasi, petugas menemukan kabel engkel berwarna hitam-merah sepanjang sekitar tujuh meter yang terhubung dengan eject dan stop kontak. Diduga, ada bagian kabel yang terkelupas hingga menempel pada steger besi, menyebabkan aliran listrik menjalar ke seluruh permukaannya.

“Diduga kuat ada kabel yang terkelupas dan menempel di steger, sehingga saat disentuh menyalurkan arus listrik,” tambahnya.

Sementara hasil visum luar dari RSUD dr. Iskak Tulungagung menunjukkan, korban meninggal dunia akibat tersengat listrik dan tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan fisik.

“Kini jenazah korban telah dibawa ke RSUD dr. Iskak Tulungagung untuk pemeriksaan lebih lanjut,” pungkas Ipda Nanang.(riz/dn)