Kecelakaan Maut di Tol Jombang-Mojokerto: 3 Tewas, Diduga Pengemudi Mengantuk

Jombang, (afederasi.com)  – Kecelakaan maut terjadi di ruas Tol Jombang–Mojokerto (Tol Jomo) KM 686 jalur A pada Selasa pagi (19/8/2025) sekitar pukul 05.00 WIB. Insiden ini melibatkan dua kendaraan, yaitu mobil penumpang Wuling Confero dan truk tronton Mitsubishi bermuatan tepung. Akibat peristiwa ini, tiga orang dilaporkan meninggal dunia, sementara dua lainnya selamat.

Menurut keterangan resmi dari Kepala Departemen Operasi Astra Tol Jomo, Zanuar Firmanto, ketiga korban tewas merupakan penumpang mobil Wuling. Mereka adalah:

• Noviadi (49), warga Desa Burangkeng, Setu, Kabupaten Bekasi
• Heri Kristiawan (40), warga Guo Sari, Jebres, Surakarta
• Wahat (46), warga Salatiga

Sementara itu, pengemudi truk, Bali Arjo (58), dan seorang penumpangnya, Angga Prayoga (16), yang keduanya berasal dari Boyolali, berhasil selamat dari kecelakaan.

“Seluruh korban telah dievakuasi ke RSUD Jombang,” ujar Zanuar.

Kanit PJR Jatim 3, AKP Sudirman, menjelaskan bahwa kecelakaan diduga terjadi karena pengemudi mobil Wuling mengantuk. Kendaraan tersebut melaju dari arah Nganjuk menuju Surabaya di lajur lambat dengan kecepatan sedang.

“Setiba di KM 686 jalur A, Wuling menabrak bagian belakang truk tronton yang berjalan searah di depannya. Benturan cukup keras hingga kedua kendaraan terhenti di bahu jalan menghadap timur,” jelas AKP Sudirman.

Kecelakaan ini sempat menyebabkan kemacetan di jalur A Tol Jomo, namun arus lalu lintas kembali normal setelah proses evakuasi selesai dilakukan oleh PJR Jatim 3 bersama Unit Gakkum Satlantas Polres Jombang.

Pihak kepolisian kembali mengingatkan para pengendara untuk selalu memeriksa kondisi fisik dan tidak memaksakan berkendara saat mengantuk, terutama di jalan tol yang minim interaksi visual. Kecelakaan karena microsleep atau kehilangan kesadaran sesaat sering menjadi penyebab utama kecelakaan fatal di jalan bebas hambatan. (san)