Kasus Dugaan Perampokan, Hasil Otopsi Korban Tewas Ditemukan Empat Luka Tusukan Sajam

Berdasarkan hasil otopsi korban perampokan yang dilakukan oleh Dokter Forensik Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ibnu Sina Gresik terdapat empat luka tusukan.

17 Mar 2024 - 00:38
Kasus Dugaan Perampokan, Hasil Otopsi Korban Tewas Ditemukan Empat Luka Tusukan Sajam
Suami korban ketika dicek kesehatan di RSUD Ibnu Sina. (Fahrudin/afederasi.com)

Gresik, (afederasi.com) - Kasus dugaan perampokan berujung pembunuhan yang menimpa Wardatun Toyibah (28) warga Desa Ima’an, Kecamatan Dukun Gresik, Jawa Timur terus bergulir. 

Berdasarkan hasil otopsi korban perampokan yang dilakukan oleh Dokter Forensik Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ibnu Sina Gresik terdapat empat luka tusukan.

“ Ada empat luka tusukan pada tubuh korban perampokan satu di dada, dua di leher bagian depan, dan satu leher bagian belakang,” Hal tersebut seperti disampaikan Kasat Reskrim Polresta Gresik AKP Aldhino Prima Wirdhan di ruang jenazah RSUD Ibnu Sina Gresik, Sabtu (16/03/2024). 

AKP Aldhino menambahkan luka tusukan tersebut dari senjata tajam (Sajam) yang diduga dibawa oleh pelaku perampokan. Dari empat luka tersebut, dari keterangan dokter yang menyebabkan korban meninggal dunia dari luka tusukan bagian dada. 

“Kena ulu hati yang tembus ke jantung korban perampokan,” jelas AKP Aldhino.

Pihaknya, beber AKP Aldhino, usai kejadian telah melakukan olah TKP, dari hasil keterangan suami korban, ada sekitar uang Rp 150 juta dan satu Hp milik suami korban yang hilang dicuri.

“Barang bukti yang diamankan sementara, sarung golok yang diduga milik pelaku,” terang Alumnus Akpol 2019 ini 

Sebelumnya diberitakan, seorang ibu muda di Desa Ima’an, Kecamatan Dukun, Kabupaten Gresik tewas di bunuh di dalam rumahnya. Dugaan sementara, ibu tersebut menjadi korban perampokan.

Korban diketahui bernama Wardatun Toyibah (28). Saat kejadian berdarah korban berada di dalam kamar bersama anaknya, berusia 2,5 tahun. Sedangkan suaminya Mahfud (42) selamat dari kejadian maut karena tidur di ruang tamu.

Kasus yang menggemparkan warga ini diduga merupakan perampokan. Hal ini dikarenakan dari pengakuan suami korban, kehilangan uang sebesar Rp 150 juta dan satu buah handpone. (frd)

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow