Harga Bahan Pangan Pasar Mulai Merangkak Naik Jelang Libur Nataru

Kediri, (afederasi.com) - Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan (DKPP) Kabupaten Kediri melaporkan beberapa harga komoditas pangan di pasar tradisional dan toko swalayan yang mulai merangkak naik jelang libur Natal dan tahun baru (Nataru) 2023. Adapun komoditas tersebut meliputi beras, telur, daging ayam, bawang putih dan cabai rawit merah. 

"Secara global ada kenaikan di tingkat konsumen, rata-rata Rp 500 rupiah hingga Rp 6 ribu," kata Kepala Bidang Ketersediaan, Distribusi dan Kerawanan Pangan, Arba'i usai cek lokasi di Pasar Pamenang Pare, Rabu (14/12/2022) siang. 

Menurut Ar'bai, tren kenaikan harga pangan jelang nataru ini masih terpantau normal dari tahun sebelumnya. Penyebabnya adalah karena jumlah permintaan konsumen yang mencapai kenaikan 10 persen. 

"Temuan di pasar dan swalayan, stok komoditas pangan tercukupi, artinya kebutuhan terpenuhi, selain itu permintaan masyarakat tahun ini juga masih stabil belum ada lonjakan signifikan," paparnya. 

Usai paparan tersebut, pihaknya akan melakukan koordinasi lebih lanjut bersama dinas terkait seperti Dinas Pertanian dan Perdagangan untuk memastikan langkah dan kebijakan selanjutnya. Pihaknya memastikan kebutuhan pangan di Kabupaten Kediri akan aman hingga awal tahun 2023 mendatang. 

"Kita akan koordinasi, nanti akan kita lakukan langkah apa saja yang akan diambil, biasanya kita mengadakan bazar murah, seperti bulan November dan awal Desember lalu ada total ada 24 titik, dengan harapan agar pangan yang mengalami kenaikan bisa terkendali," urainya. 

Terpisah, Samsul salah satu pedagang di Pasar Pamenang Pare menjelaskan jika saat ini memang ada lonjakan harga pada bahan pokok. Seperti bawang putih sekitar Rp 6000, daging ayam Rp 5000 dan telur yang berkisar Rp 4000 rupiah. Namun begitu, stok yang ada di tokonya tergolong masih bisa memenuhi permintaan para konsumen. 

"Kenaikan ini mulai dari seminggu lalu, Alhamdulillah permintaan tercukupi dan masih aman. Semoga tidak terlalu melonjak harganya nanti," ungkapnya.(sya/dn)