Truk Ugal-Ugalan Terobos Razia Jam Operasional Nyaris Tabrak Petugas Dishub

Gresik, (afederasi.com) - Sebuah truk yang melaju ugal-ugalan berusaha menerobos razia jam operasional di Jalan Raya Sidayu, Jumat (7/3/2025) sore. Dalam kejadian yang terekam kamera CCTV dan viral di media sosial, seorang petugas Dishub bahkan nyaris tertabrak truk tersebut.
Peristiwa bermula ketika Dishub Gresik menggelar penertiban kendaraan angkutan barang di depan Tempat Khusus Parkir (TKP) truk, Desa Ngawen, Kecamatan Sidayu, Kabupaten Gresik, Jawa Timur.
Ketika itu, dari arah utara Sidayu sedang melaju sebuah truk berwarna biru sedang menuju ke wilayah Gresik kota Petugas yang berjaga di jalan segera memberi aba-aba agar kendaraan masuk ke area kantong parkir yang telah disediakan sesuai aturan.
Namun, bukannya berhenti, sopir truk justru menambah kecepatan dan menerobos barikade petugas. Seorang petugas Dishub bahkan harus berlari menghindar agar tidak tertabrak. Akibat kejadian ini, satu petugas mengalami luka memar di tangan.
Kepala Seksi Tata Kelola Prasarana Perhubungan dan Sarana Perparkiran Dishub Gresik, Muhammad Masyhur Arif, menyampaikan bahwa operasi penegakan jam operasional ini dilakukan secara rutin untuk menjaga ketertiban lalu lintas.
Menurutnya, kejadian ini bukan sekadar pelanggaran, tetapi juga membahayakan keselamatan petugas.
“Truk tersebut menolak masuk ke kantong parkir dan malah menerobos hadangan petugas. Salah satu petugas kami mengalami luka di bagian tangan akibat insiden ini,” ujar Arif, Sabtu (08/03/2025).
Dishub Gresik kini telah berkoordinasi dengan kepolisian untuk melacak keberadaan sopir truk yang melarikan diri.
“Kami mengimbau semua sopir angkutan untuk mematuhi aturan. Penegakan jam operasional ini bertujuan untuk kenyamanan dan keselamatan bersama,” tegas Arif.
Sesuai Peraturan Daerah (Perda), truk angkutan barang, galian C, dan batubara dilarang melintas pada pukul 05.00-08.00 WIB serta 15.00-18.00 WIB di jalur pantura Gresik.
Meski aturan ini sudah lama berlaku, masih banyak sopir yang nekat melanggar, bahkan membahayakan petugas di lapangan.
Sementara, pihak Kepolisian Resor Gresik tengah menelusuri rekaman CCTV untuk mengidentifikasi sopir yang bertanggung jawab dalam insiden ini.
"Kita akan cari sopir truknya' ujar Kapolres Gresik AKBP Rovan Richard Mahenu usai terima laporan peristiwa tersebut.(frd)
What's Your Reaction?






