Serap Aspirasi Saat Reses, Adrianto Wujudkan Jalan Usaha Tani di Desa Picisan

Tulungagung, (afederasi.com) – Aspirasi masyarakat Desa Picisan, Kecamatan Sendang, terkait pembangunan infrastruktur jalan usaha tani akhirnya terealisasi. Usulan yang disampaikan warga kepada Anggota DPRD Tulungagung, Adrianto, saat kegiatan reses tahun 2024 kini diwujudkan melalui Bantuan Keuangan (BK) APBD Kabupaten Tulungagung Tahun Anggaran 2025.

Legislator DPRD Tulungagung dari PKS tersebut menyampaikan bahwa pembangunan jalan usaha tani merupakan bagian dari komitmennya dalam memperjuangkan kebutuhan dasar masyarakat, khususnya sektor pertanian. Tidak hanya di Desa Picisan, sejumlah desa lain di daerah pemilihannya juga mendapat perhatian melalui peningkatan infrastruktur jalan maupun penerangan.

“Usulan masyarakat yang kami serap pada 2024, Alhamdulillah dapat direalisasikan pada 2025. Ini menjadi bukti bahwa aspirasi warga benar-benar kami perjuangkan,” ujar Adrianto.

Pembangunan jalan usaha tani di Desa Picisan bersumber dari BK APBD 2025 dengan nilai anggaran sekitar Rp70 juta. Jalan yang dibangun memiliki panjang kurang lebih 550 meter dan diperuntukkan untuk menunjang aktivitas para petani setempat.

Salah satu petani Desa Picisan, Asbar (56), mengaku sangat terbantu dengan adanya jalan tersebut. Menurutnya, kondisi jalan sebelumnya masih berupa tanah berlumpur yang sulit dilalui, terutama saat musim penghujan.

“Dulu kalau hujan, jalan sangat licin dan susah dilewati kendaraan roda dua yang membawa hasil panen. Akibatnya biaya panen jadi membengkak karena waktu tempuh lama dan tenaga ekstra,” ungkap Asbar.

Kini, dengan akses jalan yang lebih layak, para petani dapat memangkas biaya operasional panen secara signifikan serta mempercepat distribusi hasil pertanian.

Sementara itu, Kaur Umum Desa Picisan, Iswandi, menyampaikan rasa syukur atas terealisasinya pembangunan jalan usaha tani tersebut.

“Alhamdulillah, berkat bantuan keuangan dari APBD 2025, jalan usaha tani di Desa Picisan akhirnya bisa terwujud. Ini sangat dinantikan oleh masyarakat,” katanya.

Ia berharap, keberadaan jalan tersebut mampu memperlancar aktivitas petani di ladang dan memudahkan akses pengangkutan hasil panen, sehingga berdampak positif terhadap peningkatan kesejahteraan petani desa.(dn)