RSUD dr. Iskak Bakal Menjadi Role Model Medical Tourism di Indonesia

Tulungagung, (afederasi.com) - RSUD dr. Iskak Tulungagung bakal menjadi role model medical tourism di Indonesia. Dimana medical tourism merupakan tren baru didunia perumahsakitan internasional. 

Saat ini konsep medical tourism di Indonesia belum ada, dan pihaknya ingin menjadikan Tulungagung menjadi role model medical tourism di Indonesia. 

Direktur RSUD dr. Iskak Tulungagung, dr. Supriyanto Dharmoredjo, Sp. B, FINACS, M.Kes. mengatakan memulai hal baru dengan konsep bagus merupakan suatu hal yang penting. Pihaknya telah merancang medical tourism ini sejak 3 tahun yang lalu. 

Dimana medical tourism bisa dilaksanakan di suatu daerah apabila tata perumahsakitannya sudah terakreditasi secara paripurna. Dan di RSUD dr. Iskak ini telah memiliki predikat tersebut. 

Selain itu pihaknya telah menyediakan layanan kesehatan mulai dari medical check up (MCU) dengan biaya murah namun dengan kualitas yang bagus. 

"Membuat ini tidak mudah, butuh waktu bertahun- tahun. Namun ini untuk masalah layanan medik sudah selesai dan bisa digunakan untuk role model medical tourism," jelasnya. 

Supriyanto juga mengatakan layanan public safety centre (PSC) 119 yang dimiliki RSUD dr. Iskak saat ini telah ditiru dan diaplikasikan di 250 RS yang tersebar di berbagai kabupaten dan kota. Artinya, untuk menjadi role model medical tourism bukan menjadi hal yang sulit. 

"Ketepatan ini ada momentum kunjungan Miss Universe Switzerland. Kita bisa berkolaborasi dan mengenalkan konsep ini," ucapnya. 

Ia juga menambah, ada beberapa layanan unggulan dari medical tourism yang bakal dilaunching tahun depan. Seperti, layanan bedah plastik, dental aesthetic, dan MCU berstandart international. 

Sementara itu, Miss Universe Switzerland, Alia Guindi mengatakan pihaknya kagum dengan tata perumahsakitan di RSUD dr. Iskak Tulungagung. RS ini sangat menyenangkan dan sangat besar. 

Pihaknya juga senang disini, sebab di RS ini semua orang bisa mendapatkan perawatan kesehatan yang bagus terutama layanan kedaruratan medis. 

"Disini bisa langsung menghubungi PSC 119 apabila masyarakat mengalami keadaan medis maupun non medis," ujarnya. 

Pihaknya berharap agar pelayanan disini terus dikembangkan lebih baik lagi dan bisa membantu lebih banyak orang.

"Di RS ini juga sudah membantu banyak orang dan berbagai golongan bisa mendapatkan layanan secara gratis," tandasnya. (er/dn)