Ratusan Warga Ploso Jombang Rayakan Sejarah Sang Proklamator

21 Jun 2025 - 07:12
Ratusan Warga Ploso Jombang Rayakan Sejarah Sang Proklamator
Ratusan warga Kecamatan Ploso, Kabupaten Jombang, dan sekitarnya mengikuti kirab Bung Karno yang diadakan pada Jumat sore (20/06/2025). ( Foto : Santoso/afederasi.com)

Jombang, (afederasi.com) - Ratusan warga Kecamatan Ploso, Kabupaten Jombang, dan sekitarnya mengikuti kirab Bung Karno yang diadakan pada Jumat sore (20/06/2025).Kirab ini dimulai dari titik nol Bung Karno, yaitu rumah kelahiran beliau yang terletak di Gang Buntu, Desa Rejoagung, Kecamatan Ploso ,Kabupaten Jombang,Jawa Timur.

Acara kirab ini tidak hanya sekadar perayaan, tetapi juga sebagai bentuk penghormatan terhadap jasa Sang Proklamator. Setelah memulai perjalanan dari rumah kelahiran, kirab dilanjutkan menuju Sekolah Ongko Loro, tempat ayah Bung Karno, Raden Soekeni Sosrodiharjo, mengajar.

Selanjutnya, peserta kirab mengunjungi lokasi Sekolah Desa tempat Bung Karno menimba ilmu, dan Pondok Kedungturi, tempat beliau kecil mengaji, sebelum berakhir di Kantor Desa Losari, Kecamatan Ploso dan masuk ke lokasi event Ploso Fest yang ada di lapangan SDN Losari Kecamatan Ploso Kabupaten Jombang.

Camat Ploso, Tridoyo Purnomo, yang didapuk menjadi sosok Soekarno dalam kirab ini, menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam terlaksananya acara tersebut. "Terima kasih juga atas kehadiran semuanya pada prosesi kirab ini," ungkapnya.

Camat Purnomo menegaskan bahwa kirab ini bertujuan untuk menghormati jasa Bung Karno. "Pada dokumen-dokumen terbaru yang diteliti para pegiat sejarah, Bung Karno lahir di Ploso Jombang," tambahnya. Ia juga mengimbau agar para peserta kirab menjaga keselamatan dan melaksanakan acara dengan semangat.

Pegiat sejarah di Jombang, Arif Yulianto atau Cak Arif, menjelaskan bahwa berdasarkan data yang dikumpulkan, semakin mengerucut bahwa Bung Karno lahir di Desa Rejoagung, Kecamatan Ploso, Kabupaten Jombang, pada tanggal 6 Juni 1902. "Bung Karno lahir di Ploso Jombang pada tanggal 6 Juni 1902," tegas Cak Arif.

Lebih lanjut, anggota Tim Ahli Cagar Budaya (TACB) Kabupaten Jombang ini menyampaikan harapan agar situs kelahiran Bung Karno di Ploso Jombang segera ditetapkan sebagai cagar budaya peringkat kabupaten.

"Kami berharap Bupati Jombang segera menetapkannya sehingga situs ini dapat dilestarikan," pungkasnya.

Kirab Bung Karno ini menjadi momen penting bagi masyarakat Jombang untuk mengenang dan menghargai warisan sejarah yang dimiliki, serta mengajak generasi muda untuk lebih mengenal sosok Bung Karno dan perjuangannya dalam memerdekakan bangsa. (san) 

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow