Porprov Jatim 2023 Berakhir, Kabupaten Kediri Bertengger di Posisi 12

Kediri, (afederasi.com) - Gelaran pesta olahraga tertinggi dua tahunan di Jawa Timur resmi berakhir pada Sabtu (16/9/2023) malam.

Kota Surabaya menjadi juara umum dalam Porprov Jatim ke VIII tahun ini, sementara Kabupaten Kediri bertengger di posisi 12 klasemen perolehan medali. 

Penutupan acara tersebut dilaksanakan meriah di Stadion Gajah Mada Mojosari Kabupaten Mojokerto. Dalam penutupan itu, panitia juga mengumumkan Porprov Jatim ke IX nantinya akan digelar di Malang Raya.

Atas berakhirnya pekan olahraga tersebut, Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Kediri, Dedi Kurniawan memberikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada seluruh cabang olahraga (cabor), pelatih dan atlet yang telah berpartisipasi dan mensukseskan acara Porprov Jatim ke VIII untuk mewakili Kabupaten Kediri. 

"Terima kasih atas sumbangsih , dedikasinya dan perjuangan untuk memberikan medali terbaik bagi Kabupaten Kediri sehingga kita dapat menaikan prestasi," kata Dedi, Minggu (17/9/2023).

Meski belum penuhi target awal yakni masuk 8 besar, Dedi cukup bangga dengan torehan medali yang didapatkan para atlet selama bertanding.

Dimana Kabupaten Kediri berhasil naik secara peringkat dari tahun lalu dengan membawa 16 medali emas, 20 perak dan 31 perunggu dengan total poin 135.

Sementara pada Porprov ke VII, perolehan medali Kabupaten Kediri sebanyak 9 emas, 12 perak dan 19 perunggu dengan total poin 79. 

"Permohonan maaf saya selaku ketua umum KONI Kabupaten Kediri beserta jajaran pengurus apabila kami belum bisa memberikan pelayanan dan suport terbaik bagi kontingen. Saya bangga terhadap seluruh kontingen, dengan pondasi yang sudah terbangun ini semoga kita semakin kompak dan siap untuk Porprov 2025 nanti," ungkapnya.

Terakhir, tak lupa Dedi menyampaikan, telah menyiapkan bonus terhadap atlet dan pelatih yang berhasil meraih medali di ajang Porprov ke-VIII Jatim ini.

Sesuai janjinya, bonus itu akan diberikan langsung kepada atlet dan pelatih setelah mereka pulang dari ajang Porprov.

Untuk cabor perorangan apabila atlet mampu meraih medali emas, maka nominal bonus yang akan kita berikan sebesar Rp 30 juta rupiah, perak Rp 15 juta rupiah dan perunggu Rp 10 juta. 

Kemudian untuk cabor beregu, apabila mendapatkan emas, maka atlet akan mendapatkan bonus sebesar Rp 100 juta rupiah, perak Rp 50 juta rupiah dan perunggu Rp 40 juta rupiah. Sedangkan untuk bonus pelatih terhitung Rp 50 persen dari besaran nominal yang diperoleh atlet. 

"Akan kami berikan setelah pulang nanti," tutupnya. (sya/dn)