Pilkada 2024, Partai Golkar Trenggalek Lakukan Penjaringan Bacalon Kepala Daerah dan Wakil

Trenggalek, (afederasi.com) - Dalam rangka mempersiapkan kemenangan Pemilu serentak 2024, Partai Golkar Trenggalek melakukan penjaringan bakal calon (Bacalon) Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah di Pilkada mendatang.

Penjaringan tersebut dilaksanakan karena sesuai intruksi dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar melalui surat resmi nomor 163 tertanggal 26 Juni 2023. 

Bawasanya, masing-masing kabupaten/kota se-Indonesia diberi kewenangan membentuk tim untuk melaksanakan penjaringan Bacalon Pilkada serentak 2024.

" Penjaringan Bacalon Kepada Daerah dan Wakil Kepala Daerah ini sudah kita mulai. Karena DPD Partai Golkar Kabupaten Trenggalek telah membentuk tim yang namanya Tim 11," ungkap Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Trenggalek Arik Sriwahyuni yang juga sebagai Ketua Tim Penjaringan, Senin (3/7/2023). 

Menurut Arik, Tim 11 ini akan melakukan penjaringan sebanyak-banyaknya dan itu sudah dirapatkan dan di sepakati. Kemudian nama-nama bacalon, diusulkan ke atas dan selanjutnya akan melakukan komunikasi.

Kendati demikian, belum ada arahan koalisi. Sehingga, untuk penjaringan Pilkada pihaknya masih mengusulkan nama-nama yang dipandang oleh kabupaten atau kota layak menjadi Kepala Daerah dan wakilnya.

Disinggung terkait nama-nama Bacalon Pilkada yang sudah terjaring, Arik enggan berkomentar. Namun demikian pihaknya memastikan sudah mengantongi nama-nama bacalon.

" Kalau saya sampaikan sekarang nama-nama itu terlalu dini. Karena kita masih menunggu intruksi dari DPD Provinsi kelanjutannya seperti apa. Selain itu, kami juga ingin melaporkan perkembangan politik di Trenggalek,” imbuhnya.

Sementara itu Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) Golkar Trenggalek Bambang Eko Soetarjo menambahkan, memang tim 11 sudah ada dan diketuai langsung oleh Ketua DPD Partai Golkar Trenggalek. 

Adapun salah satu fungsi tim tersebut adalah menyiapkan Bacaleg dan Bacalon Bupati dan Wakil Bupati yang akan diusung dan didukung oleh Partai Golkar Trenggalek.

Sedangkan salah satu kriteria yang di depankan adalah bacalon atau figur yang memang benar-benar akan menggunakan dana APBD pro rakyat. Jadi intinya Golkar adalah pro rakyat dan jargon ini wajib dilaksanakan.

Kebetulan pada momentum hari raya Idul Adha 1444 tahun 2023, bulan yang penuh makna ini alhasil nama-nama bacalon sudah dikantongi oleh ketua tim.

" Jadi masing-masing anggota tim sudah melaporkan kepada ketua. Selanjutnya, wajib dilaporkan ke DPP melalui DPD provinsi sesuai dengan surat DPP yaitu maksimal tanggal 10 Juli ini," pungkasnya.(pb/dn)