Pilih Merapat ke Prabowo, SBY Batal Dukung Ganjar Gegara Megawati Belum Bisa Move On Konflik Masa Lalu?

Pacitan, (afederasi.com) - Partai Demokrat dipastikan memberikan dukungan penuh kepada bakal calon presiden (bacapres) Prabowo Subianto dalam kontestasi Pilpres 2024. Keputusan ini muncul setelah analisis dari Ahmad Khoirul Umam, seorang ahli politik dan Direktur Eksekutif Indostrategic. Menurut Umam, kecenderungan Demokrat untuk mendukung Prabowo dan tidak bergabung dengan koalisi pendukung Ganjar Pranowo dari PDIP memiliki beberapa alasan.

Pertama, menurut Umam, kesulitan dalam komunikasi dua arah antara PDIP dan Partai Demokrat mempengaruhi keputusan ini. Komunikasi langsung dengan Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri menjadi sulit, karena ada barikade kuat di lingkaran Megawati yang membatasi akses komunikasi politik PDIP, sehingga pandangan Demokrat terkait koalisi tidak sepenuhnya tersampaikan.

Kedua, data survei pasca pemisahan Demokrat dari Anies Baswedan menunjukkan bahwa basis pemilih loyal Demokrat lebih banyak mendukung Prabowo ketimbang Ganjar. Hal ini menjadi pertimbangan bagi Demokrat untuk memutuskan dukungannya dan mengurangi potensi guncangan serta turbulensi dalam mengarahkan pendukungnya.

Ketiga, Demokrat sering mengidentifikasi diri dengan basis politik "tengah-moderat", yang saat ini lebih sesuai dengan posisi politik yang diwakili oleh tim Prabowo. Di tengah PDIP sebagai pengusung utama Ganjar yang mewakili spektrum Kiri-Progresif dan Anies yang lebih menguatkan kekuatan politik Islam, Demokrat merasa bahwa ideologis tidak ada hambatan serius untuk mendukung Prabowo.

Keputusan mendukung Prabowo Subianto diumumkan secara resmi oleh Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), dalam pertemuan dengan Prabowo dan anggota koalisi. SBY menyampaikan keyakinannya bahwa Prabowo akan memimpin Indonesia melalui pilpres yang akan datang, dan dia bersedia turun gunung untuk memenangkan Prabowo dalam Pilpres 2024. Partai Demokrat percaya bahwa dukungannya terhadap Prabowo akan memperkuat semangat berjuang dalam Koalisi Indonesia Maju, mendapatkan sambutan positif dari Gerindra dan parpol koalisi tersebut.(mg-2/jae)