Nekat Curi Kantor Sendiri, Mantan Petugas Kebersihan RSUD SLG Ditangkap Polisi

Kediri, (afederasi.com) - Petugas unit Reskrim Polsek Ngasem berhasil mengungkap seorang terduga pelaku pencurian uang tunai dan satu buah laptop di dalam ruang kantor keuangan RSUD SLG Kabupaten Kediri.

Terduga pelaku itu tak lain adalah mantan petugas kebersihan RSUD SLG berinisial MWS alias Pangsit (22) asal Desa Wonosari Kecamatan Pagu Kabupaten Kediri.

Kapolsek Ngasem Iptu Dyan Purwandi menjelaskan, aksi pencurian itu diketahui pada Sabtu (1/7/2023) sekitar pukul 09.00 WIB di ruangan Kantor Unit Keuangan RSUD SLG Kabupaten Kediri.

Awalnya, Wika Vidi Aryasworo (27) tenaga kontrak bagian IT RSUD SLG sekitar pukul 08.48 WIB datang ke ruangan bagian IT yang berada di lantai atas untuk mencari rekannya Alfian Ragil (32) yang juga seorang tenaga kontrak bagian staf keuangan RSUD SLG.

"Saksi ini datang untuk melihat apakah Alfian Ragil sudah berada di dalam ruangan atau tidak. Namun saat berada di ruangan tersebut saksi melihat dinding jebol berlubang," kata Iptu Dyan, Senin (10/7/2023).

Selanjutnya, saksi menghubungi Alfian Ragil lewat aplikasi Whatshap di ponselnya untuk menanyakan terkait dinding jebol tersebut.

Selain itu, ia juga melaporkan kepada satpam dan mengirimkan foto kondisi dinding yang jebol tersebut. Mendapatkan kabar tersebut, Alfian Ragil datang ke ruangan Kantor Unit Keuangan sekitar pukul 09.00 WIB.

"Saat dicek, kondisi ruangan itu dalam berantakan dan beberapa laci meja staf keuangan terbuka dan brankas sudah berpindah posisi," papar Iptu Dyan.

Selanjutnya Alfian bersama satpam RSUD SLG mengecek dan memastikan barang-barang apa saja yang hilang di dalam ruangan tersebut.

Kemudian, sekitar pukul 09.15 WIB Mochamad Indra Wahyudi (29), tenaga kontrak bag staf keuangan RSUD SLG Kabupaten Kediri datang untuk mengecek kondisi meja kerja dan 1 unit laptop yang tersimpan di dalam laci sudah hilang.

Tak hanya itu, Indra juga mendapati bahwa uang yang disimpan di dalam laci sebelah mejanya dalam kotak tuperware dengan jumlah Rp 500 ribu sudah hilang.

"Ada juga uang milik RSUD SLG yang tersimpan di meja bendahara dengan jumlah Rp 1,2 juta yang diletakkan di dalam map warna merah turut hilang diambil oleh pelaku," tambah Iptu Dyan Purwandi.

Lebih lanjut Dyan mengungkapkan, atas kejadian tersebut membuat korban mengalami kerugian yang ditaksir Rp 3,5 juta dengan rincian uang tunai Rp 1,7 juta dan laptop seharga Rp 1,8 juta. Selanjutnya Indra Wahyudi melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Ngasem. 

Menindaklanjuti laporan pencurian dengan pemberatan itu, anggota Unit Reskrim melakukan serangkaian penyelidikan dengan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan meminta keterangan saksi-saksi terkait kejadian tersebut.

"Dari penyelidikan beberapa hari itu, identitas dan keberadaan pelaku dapat diketahui oleh petugas," paparnya.

Akhirnya Unit Reskrim Polsek Ngasem dapat menangkap pelaku berinisial MWS alias Pangsit pada Jumat (7/7/2023) sekitar pukul 20.30 WIB beserta barang bukti 1 unit laptop yang merupakan hasil pencurian di dalam ruang kantor unit keuangan RSUD SLG. 

Kepada petugas, lanjut Dyan, pelaku melancarkan aksinya karena untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari atau ekonomi.

Selain itu, pelaku sebelumnya pernah bekerja di RSUD SLG sebagai petugas kebersihan. Diduga, pelaku ini sudah mengetahui tempat atau barang-barang bernilai yang berada di ruang kantor Unit Keuangan.

"Selanjutnya pelaku dan barang bukti kami amankan ke Polsek Ngasem untuk proses lebih lanjut," tandasnya. (sya/dn)