Menu Makan Siang Bersama Presiden dan Bacapres: Ayam Kodok Jadi Bintang Tengah

Jakarta, (afederasi.com) - Menu ayam kodok yang disajikan untuk Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan tiga calon presiden (bacapres) saat makan siang bersama memang sesuai untuk makan beramai-ramai. Ayam kodok ini bisa dinikmati oleh banyak orang karena porsi yang cukup besar, dan dapat dipotong menjadi beberapa bagian sesuai berat ayamnya.

Ahli kuliner terkemuka, Chef Stefu Santoso, menjelaskan bahwa ayam kodok adalah pilihan yang cocok untuk santap keluarga. Bahkan, jika menggunakan ayam yang cukup besar, menu ini dapat menghidangkan hingga 6 hingga 8 orang.

Menurut Chef Stefu, "Satu porsi ayam kodok ini cukup untuk 6 sampai 7 orang. Namun, itu tergantung pada jenis ayam yang digunakan, karena sekarang ada berbagai jenis ayam yang berbeda ukuran. Ada yang hanya sekitar 800 gram atau 500 gram, dan jika menggunakan ayam seukuran itu, maka bisa mencukupi untuk 2 atau 3 orang. Tetapi jika menggunakan ayam seberat 1,2 kilogram, itu bisa mencukupi untuk 6-7 orang, bahkan mungkin 8 orang."

Ayam kodok ini pada dasarnya adalah seekor ayam utuh yang telah dibersihkan dari kepala dan ceker, kemudian diisi dengan daging ayam cincang dan bumbu-bumbu yang lezat. Proses pembuatannya melibatkan pemanggangan dan pencelupan ke dalam saus kecap yang menggugah selera.

"Setelah diproses, tinggal kulit yang tersisa, daging dan tulangnya telah dihilangkan, dan diganti dengan daging ayam cincang yang membuatnya memiliki tekstur yang lebih padat," jelas Chef Stefu seperti yang dilansir dari Suara.com media partner afederasi.com.

Sejarah ayam kodok sebagai makanan warisan dari Belanda memengaruhi cara penyajiannya, yang mirip dengan makan steak Jawa atau yang dikenal sebagai selat solo. Biasanya disajikan dengan kentang rebus, rebusan buncis, wortel, dan kacang polong untuk melengkapi hidangan yang lezat ini.

Sebelumnya, Presiden Jokowi dan tiga calon presiden makan siang bersama di Istana Negara pada hari Senin, 30 Oktober 2023. Keempat politisi ini duduk bersama di sekitar meja bundar yang dipenuhi dengan beragam hidangan mewah.

Ayam kodok hanyalah salah satu dari beragam menu yang disajikan di meja tersebut. Koordinator Staf Khusus Presiden, Ari Dwipayana, mengungkapkan bahwa presiden dan para calon presiden diberi berbagai jenis hidangan dengan citra yang berbeda. Beberapa hidangan lainnya termasuk nasi putih, soto Lamongan, sapi lada hitam, bebek panggang, cumi goreng, udang goreng telur asin, kailan cah sapi, es laksamana mengamuk (es mangga kuini dengan santan dan gula), dan jus jeruk.(mg-2/jae)