Jelang Perayaan Imlek 2023, Klenteng Tjoe Tik Kiong Gelar Ritual Ganti Baju Dewa Mak Co
Tulungagung, (afederasi.com) – Para pengurus melakukan ritual pergantian jubah (pakaian) Dewa Mak Co, yang merupakan dewa utama Klenteng Tjoe Tik Kiong, Tulungagung, Rabu (18/11/2023).
Ritual ini dilakukan oleh warga Tionghoa sebagai persiapan menjelang perayaan tahun baru imlek yang jatuh pada Minggu (22/1/2023) mendatang.
Dari pantauan afederasi.com, prosesi pemandian dan penggantian baju ini dilakukan tertutup, melibatkan sejumlah bio ma (pelayan) klenteng yang terletak di tengah jantung Kota Tulungagung, Jawa Timur.
Bagi warga Tionghoa yang merupakan penganut Tri Dharma di Tulungagung dan sekitarnya, Mak Co diidentikan sebagai dewa penguasa laut yang menjadi penguasa di klenteng tersebut.
Karenanya patung Mak Co dibuat paling besar jika dibandingkan dengan yang lain, dan menempati singgasana di altar utama persembahyangan yang ada di dalam klenteng.
“Ritual harini penggantian baju Mak Co, yang sebelumnya berwarna kuning. Pada perayaan imlek ini diganti menjadi warna merah,” ungkap Bioma Klenteng Tjoe Tik Kiong, Tulungagung, Tjio Jing Jing, Rabu (18/1/2023).
Jing Jing menjelaskan memandikan patung Mak Co hanya boleh dilakukan oleh bioma yang belum menikah atau gadis, dan yang sudah tidak bersuami atau janda. “Ini sudah merupakan tradisi turun temurun,” katanya.
Lebih lanjut, Jing Jing menuturkan jika air yang digunakan untuk memandikan patung Mak Co nantinya akan dibagikan kepada para pengurus klenteng. Dimana nantinya akan dicampur dengan air yang ada dirumah dan digunakan untuk mandi.
“Orang Tiong Hoa mempercayai jika air bunga Mak Co ini dapat membersihkan kesialan kita di 2022, sehingga di 2023 mendatang kita tidak mendapatkan kesialan,” tuturnya.
What's Your Reaction?
