Diprediksi Realisasi pada Maret, Pembangunan Jembatan Mrican Pakai Rangka Beton
Kediri, (afederasi.com) - Proyek rencana pembangunan jembatan Mrican penghubung Kabupaten Kediri menuju Kota Kediri ini nantinya akan menggunakan kontruksi rangka beton. Direncanakan jembatan yang juga menjadi akses pendukung Bandara Kediri ini diprediksi akan realisasi paling cepat pada bulan Maret mendatang.
"Untuk desain sudah jadi dan dipilih yakni rangka beton. Kami. sedang koordinasi dengan Balai Besar Pelaksana Jalan Nasional (BBPJN) Jawa-Bali, rencana besok Kamis kami akan ketemu lagi untuk pembahasan teknis detail sebelum di lapangan," jelas Plt Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kabupaten Kediri, Irwan Chandra saat dikonfirmasi, Rabu (18/1/2023).
Salah satu alasan pemilihan rangka beton ini adalah dinilai mampu tahan lama dalam usia bangunan dibandingkan konstruksi baja. Dimana konstruksi ini nantinya akan bertahan lebih dari 100 tahun. Di Kediri sendiri, jembatan yang menggunakan rangka beton diantaranya seperti Jembatan Brawijaya dan Semampir. Meski begitu, Irwan mengaku akan menambahkan beberapa tambahan penguat namun masih dalam tahap pembahasan lebih lanjut bersama dengan Kementrian PUPR.
"Kalau memungkinkan tahun ini selesai, kalau tidak akan dilanjutkan dua tahap pada tahun 2024 mendatang," jelas Irwan.
Dalam rencananya nanti, jembatan Mrican ini akan mempunyai empat lajur seperti pada Jembatan Bandar Ngalim Kota Kediri dengan dua lajur ke barat dan dua lajur ke timur.
Selain pembangunan jembatan ini, rencananya Pemkab Kediri akan memberikan nama pada jembatan ini usai pembangunan selesai, seperti pada Jembatan Wijaya Kusuma di Kecamatan Ngadiluwih.
"Nanti tergantung sama Mas Bupati, akan dikoordinasikan lagi untuk namanya, kalau orang-orang sekarang manggilnya Jembatan Mrican, atau Jongbiru," tandasnya. (sya/dn)
What's Your Reaction?