Wabup Fahmi Apresiasi Terobosan SMA Negeri 1 Gading 

Probolinggo, (afederasi.com) - SMA Negeri 1 Gading kembali mencuri perhatian publik dengan terobosan barunya di bidang pendidikan karakter. Sekolah ini resmi menetapkan majelis sholawat sebagai salah satu kegiatan ekstrakurikuler, sebuah langkah yang mendapat apresiasi langsung dari Wakil Bupati Probolinggo, Ra Fahmi AHZ.

Dalam acara sholawat bersama Majelis Hasbana yang digelar di Desa Condong, Kecamatan Gading, Ra Fahmi menyampaikan kebanggaannya terhadap SMA Negeri 1 Gading. Ia menyebut bahwa inisiatif ini merupakan gebrakan positif yang layak dijadikan contoh bagi sekolah lain dalam penguatan pendidikan berbasis nilai spiritual.

Menurut Ra Fahmi, SMA Negeri 1 Gading adalah pelopor sekolah umum pertama di Kabupaten Probolinggo yang menjadikan sholawat sebagai kegiatan resmi. Dalam sambutannya, ia menekankan bahwa pendekatan religius di dunia pendidikan akan menjadi pondasi kuat dalam membentuk karakter generasi muda.

Majelis Hasbana, yang turut melibatkan KH Ahsan Qomaruzzaman dari Pondok Pesantren Zainul Hasan Genggong, memimpin langsung lantunan dzikir dan sholawat bersama para siswa SMA Negeri 1 Gading. Kegiatan tersebut berlangsung khidmat dan penuh semangat keislaman.

Lebih lanjut, Ra Fahmi menyatakan bahwa SMA Negeri 1 Gading telah memberikan ruang positif bagi siswa untuk mendekatkan diri pada nilai-nilai agama. Menurutnya, kegiatan seperti ini menjadi jawaban atas tantangan moral dan mental yang kini dihadapi pelajar di era digital.

Dalam kesempatan yang sama, pengurus OSIS baru SMA Negeri 1 Gading turut dilantik oleh Wabup Fahmi. Para pengurus ini sekaligus masuk dalam struktur penggerak Majelis Sholawat di sekolah, sebagai bentuk integrasi kepemimpinan pelajar yang religius.

Ra Fahmi juga mengajak para wali murid untuk terus mendukung kegiatan spiritual yang dilakukan SMA Negeri 1 Gading. Ia menekankan bahwa keberhasilan pendidikan tidak hanya diukur dari nilai akademis, tapi juga dari akhlak mulia yang dimiliki siswa.

Dengan adanya kolaborasi antara sekolah, masyarakat, dan pesantren, Ra Fahmi meyakini SMA Negeri 1 Gading akan menjadi role model bagi sekolah umum bernuansa Islami di Kabupaten Probolinggo. Ia pun berharap langkah ini menjadi gerakan kolektif dalam membentuk generasi muda yang utuh.

SMA Negeri 1 Gading kini berdiri sebagai simbol sekolah berbasis karakter, yang tidak hanya mencetak siswa berprestasi, tetapi juga berjiwa religius dan bermoral. Ra Fahmi optimistis, jika semangat ini ditularkan ke seluruh sekolah, masa depan Probolinggo akan semakin gemilang. (gus)