TMMD ke-123 di Tulungagung Resmi Ditutup, Kasdam V/Brawijaya: Semua Sasaran Tuntas 100 Persen

Tulungagung, (afederasi.com) - Kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-123 tahun 2025 di Desa Nglurup, Kecamatan Sendang, Tulungagung, resmi ditutup oleh Kepala Staf Kodam (Kasdam) V/Brawijaya, Brigjen TNI Terry Tresna Purnama, Kamis (20/3/2025). Penutupan ditandai dengan upacara yang digelar di Lapangan Kecamatan Sendang dan dihadiri oleh Bupati Tulungagung, Gatut Sunu Wibowo, serta anggota Forkopimda Tulungagung.

Brigjen TNI Terry Tresna menyampaikan rasa syukurnya atas suksesnya pelaksanaan TMMD ke-123 yang berhasil menuntaskan seluruh target, baik fisik maupun nonfisik, hingga 100 persen.

“Kami mengapresiasi Pemkab dan DPRD Tulungagung serta seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam pelaksanaan TMMD ini. Semua sasaran telah selesai dikerjakan, tidak ada yang tertinggal,” tegasnya.

Dalam program TMMD ke-123 ini, sejumlah proyek infrastruktur telah rampung dikerjakan, di antaranya pembangunan rabat jalan beton, renovasi masjid, jambanisasi, pembuatan sumur bor, pembangunan MCK, renovasi rumah tidak layak huni, serta program penghijauan.

Sementara untuk kegiatan nonfisik, TMMD turut mengadakan sosialisasi terkait rekrutmen TNI/Polri, percepatan penurunan stunting, serta edukasi bahaya narkoba dan minuman keras.

Brigjen TNI Terry Tresna berharap semua sarana dan prasarana yang telah dibangun dapat benar-benar dimanfaatkan oleh masyarakat.

“Kami berharap fasilitas yang telah diberikan ini dapat dirawat dan dijaga dengan baik agar terus bermanfaat bagi warga,” tandasnya.

Bupati Tulungagung, Gatut Sunu Wibowo, turut menyampaikan harapannya agar pembangunan yang dilakukan dalam TMMD dapat meningkatkan perekonomian masyarakat serta mempermudah akses pendidikan dan pariwisata di wilayah tersebut.

“Semoga sinergi antara TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat tidak berhenti sampai di sini, tetapi terus berlanjut dalam program-program pembangunan lainnya,” ujarnya.

Selain upacara penutupan, rangkaian TMMD ke-123 juga diisi dengan kegiatan bakti sosial, seperti pengobatan gratis, bazar murah, serta penyerahan bantuan sosial secara simbolis bagi masyarakat yang membutuhkan.(dn/adv)