Apel Pasukan Operasi Ketupat Semeru 2025, Polres Tulungagung Siap Amankan Lebaran

Tulungagung, (afederasi.com) - Polres Tulungagung resmi menggelar Apel Pasukan Operasi Ketupat Semeru 2025 pada Kamis (20/3/2025), di halaman Kantor Bupati Tulungagung.

Kapolres Tulungagung, AKBP Muhammad Taat Resdi, menegaskan komitmen Polri dalam mengamankan arus mudik dan perayaan Idul Fitri 1446 H dengan mengedepankan sinergi lintas instansi.

Operasi ini akan berlangsung selama 17 hari, mulai 23 Maret hingga 8 April 2025, dengan melibatkan 388 personel gabungan dari unsur TNI-Polri, Satpol PP, Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan, dan mitra kamtibmas lainnya.

Sebagai bagian dari upaya pengamanan, Polres Tulungagung mendirikan satu Pos Pelayanan (Pos Yan) di GOR Lembu Peteng serta enam Pos Pengamanan (Pos Pam) di titik-titik strategis, yakni Stasiun, Terminal, Pasar Bandung, Simpang Ngantru, Simpang Cuiri, dan Simpang Tiga JLS.

"Kami berharap dengan adanya pos-pos ini, angka kecelakaan dan gangguan ketertiban bisa diminimalisir, sehingga masyarakat dapat merayakan Lebaran dengan tenang," ujar AKBP Taat.

Lebih lanjut AKBP Taat menyebutkan jika pemerintah telah menetapkan cuti bersama Idul Fitri pada 28 Maret hingga 7 April 2025 guna menghindari penumpukan arus pemudik. Berdasarkan survei Kementerian Perhubungan, jumlah pemudik tahun ini diperkirakan mencapai 146,48 juta orang, meningkat drastis dibanding tahun sebelumnya. Hal ini berpotensi menimbulkan berbagai kerawanan, seperti kemacetan, kecelakaan lalu lintas, hingga tindak kriminalitas.

Untuk mengantisipasi hal tersebut, Polres Tulungagung telah menggelar kegiatan rutin yang ditingkatkan (KRYD) dan Operasi Pekat Semeru 2025 guna menekan angka kejahatan, termasuk penyalahgunaan narkoba, perjudian, premanisme, serta penggunaan petasan dan knalpot brong. "Kami juga telah mengamankan sejumlah barang bukti hasil razia yang akan segera dimusnahkan," tambahnya.

Selain itu, AKBP Taat mengungkapkan bahwa sepanjang Januari-Februari 2025, angka kriminalitas di Tulungagung masih cukup tinggi dengan 134 kasus yang didominasi curanmor, narkoba, dan penipuan. Sementara itu, kecelakaan lalu lintas tercatat sebanyak 162 kejadian, dengan 12 korban meninggal dunia, mayoritas pengguna kendaraan roda dua.

Kapolres AKBP Muhammad Taat Resdi mengapresiasi seluruh personel dan stakeholder yang terlibat dalam Operasi Ketupat Semeru 2025. "Sinergitas antarinstansi menjadi kunci utama suksesnya pengamanan Idul Fitri tahun ini. Kami berharap masyarakat dapat merayakan lebaran dengan aman dan nyaman," pungkasnya.(dn)