Telak! Sebut Bukan Tipikal Mega, PDIP Ingatkan Ridwan Kamil Jangan Terlalu Pede jadi Cawapres Ganjar

Ridwan Kamil, yang sebelumnya menjabat sebagai Gubernur Jawa Barat, diposisikan sebagai salah satu bakal calon wakil presiden (cawapres) mendampingi Ganjar Pranowo dalam Pilpres 2024.

Jaenal

15 Sep 2023 - 14:22

Telak! Sebut Bukan Tipikal Mega, PDIP Ingatkan Ridwan Kamil Jangan Terlalu Pede jadi Cawapres Ganjar. [Dok. Ist]

Jakarta, (afederasi.com) - Ridwan Kamil, yang sebelumnya menjabat sebagai Gubernur Jawa Barat, diposisikan sebagai salah satu bakal calon wakil presiden (cawapres) mendampingi Ganjar Pranowo dalam Pilpres 2024. Informasi ini diungkapkan oleh Politisi Senior Golkar, Aksa Mahmud, dalam pernyataannya di kantor Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) DKI, Matraman, Jakarta Timur, pada Kamis (7/9/2023). Aksa mengungkapkan keyakinannya bahwa Ridwan Kamil hampir dipastikan akan menjadi cawapres dari Ganjar Pranowo.

Menurut Aksa Mahmud, kepastian keterlibatan Ridwan Kamil sebagai cawapres akan tergantung pada persetujuan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri. Ia menyatakan bahwa keputusan ini akan bergantung pada sikap dan keputusan Megawati Soekarnoputri, yang merupakan sosok kunci dalam penentuan bakal calon wakil presiden.

Aksa juga menjelaskan alasan di balik pilihan ini. Menurutnya, PDIP membutuhkan figur yang dapat mengumpulkan suara dari Jawa Barat, mengingat Ganjar Pranowo bersama PDIP sudah kuat di Jawa Tengah. Strategi untuk memenangkan Pilpres, menurut Aksa, adalah dengan menguasai dua provinsi di Pulau Jawa, yang memiliki mayoritas pemilih.

Ridwan Kamil, yang akrab disapa Kang Emil, memberikan indikasi tentang arah masa depannya setelah melepaskan jabatan sebagai Gubernur Jawa Barat. Dia menyampaikan kode bahwa akan ada berita besar (breaking news) pada pekan depan, tanpa memberikan detail yang lebih rinci. Pernyataan ini disampaikan saat acara Pisah Sambut Gubernur Jawa Barat di Aula Barat Gedung Sate, Kota Bandung, Jawa Barat.

Namun demikian, penunjukan Ridwan Kamil sebagai cawapres masih menunggu keputusan akhir dari Megawati Soekarnoputri. Kedua provinsi, Jawa Barat dan Jawa Tengah, dianggap sebagai pijakan strategis untuk memenangkan Pilpres karena mayoritas pemilih berada di Pulau Jawa. Keputusan akhir akan segera diungkapkan, menandai tahapan penting dalam peta politik menjelang Pilpres 2024.(mg-2/jae)