PT Pertamina International Shipping (PIS) Luncurkan Program 'BerSEAnergi untuk Laut' dalam Upaya Meningkatkan Kesadaran Lingkungan dan Literasi Kelautan

Jakarta, (afederasi.com) - Program Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL) berjudul "BerSEAnergi untuk Laut" telah resmi diluncurkan oleh PT Pertamina International Shipping (PIS) di Jakarta, Rabu (11/10/2023). Inisiatif ini memperlihatkan kesadaran akan peran penting laut dalam menjaga kesejahteraan masyarakat dan masa depan bumi.

BerSEAnergi untuk Laut adalah ekspresi nyata dari tanggung jawab sosial dan lingkungan yang terintegrasi oleh PIS. Program ini bertujuan untuk mendukung kelestarian laut dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat pesisir. Upayanya mencakup beragam kegiatan, mulai dari pendidikan literasi yang dinamakan "LiteraSEA" untuk anak sekolah, pemberdayaan dan peningkatan kesehatan masyarakat pesisir, pembersihan pantai (coastal clean up), hingga konservasi biota dan ekosistem laut seperti mangrove, terumbu karang, dan hiu paus.

Peluncuran BerSEAnergi berlangsung di SDS Mutiara 02 Jakarta Utara, dan mendapat dukungan dari berbagai pihak, termasuk Corporate Secretary PIS Muh. Aryomekka Firdaus, Kepala SDS Mutiara 02 Tumi, penggiat lingkungan hidup, dan public figure Dimas Anggara. Mereka bersama-sama memberikan dukungan dengan penyerahan bantuan literasi laut berupa pembangunan ruang perpustakaan, penyediaan buku-buku, dan ekstrakurikuler pengenalan laut.

Aryomekka Firdaus menekankan pentingnya literasi laut dalam konteks dua hal: indeks literasi yang masih rendah di masyarakat umum dan kecintaan terhadap laut, mengingat 70% wilayah Indonesia adalah laut. Ia menyatakan bahwa PIS, sebagai perusahaan dengan wilayah operasi sebagian besar di laut, berkomitmen untuk menjaga ekosistem laut dengan memberikan edukasi kelautan. Ini diharapkan akan berdampak positif pada kesejahteraan masyarakat.

Dimas Anggara juga mendukung program "BerSEAnergi untuk Laut" dan mengajak para siswa di sekolah tersebut untuk memahami pentingnya pengetahuan tentang laut. Ia menyoroti bahwa kesadaran masyarakat tentang laut, khususnya sampah laut di Indonesia, masih sangat rendah. Oleh karena itu, dengan adanya program ini, harapannya anak-anak usia sekolah akan mulai peduli terhadap lingkungan laut.

Pekerja muda dari PIS juga turut serta dalam program ini, menjadi relawan dalam mengajar siswa tentang ekosistem laut melalui interaksi dan diskusi interaktif. Selain di SDS Mutiara 02, PIS juga memberikan bantuan kepada tiga sekolah lainnya dalam program ini, yaitu SDN Petojo Utara 01 Jakarta Pusat, SDN Wilulang Kota Cilegon, dan SDS Miftahul Falah Garut. Bantuan mencakup buku-buku literasi kelautan, pendampingan dalam pengajaran ekstrakurikuler tentang kelautan, serta workshop dan dukungan perpustakaan yang komprehensif. (mg-1/jae)