Pengemudi Truk Diduga ugal-ugalan di Jalur Pantura, Akibatkan Pemotor Tewas

17 May 2023 - 15:15
Pengemudi Truk Diduga ugal-ugalan di Jalur Pantura, Akibatkan Pemotor Tewas
Suasana laka truk tabrak pagar rumah warga (alifia rahma/afederasi.com)
Pengemudi Truk Diduga ugal-ugalan di Jalur Pantura, Akibatkan Pemotor Tewas

Situbondo, (afederasi.com) -  Seorang pengendara motor (pemotor) Zulfa Nurrahmatillah (21) Warga Mlandingan Kulon, Kecamatan Mlandingan, Situbondo, dilaporkan tewas di lokasi kejadian seusai tertabrak truck bernomor polisi (nopol) B 9732 YG bermuatan puluhan ekor sapi, Rabu (17/5/2023).

Selain mengakibatkan pemotor tewas di lokasi kejadian, insiden tabrakan di jalan raya Desa/Kecamatan Bungatan, juga mengakibatkan sepeda motor nopol P 3698 EF yang dikemudikan korban rusak berat tak berbentuk.

Tak hanya menabrak kendaraan saja, usai menabrak sepeda motor truck yang di kemudikan oleh Dani Sumarsono (28) warga Kota Bandung oleng ke arah kanan dan menabrak pagar tembok rumah milik Luki (34) warga Kecamatan Bungatan, Situbondo.

Berdasarkan informasi yang dihimpun di lokasi kejadian, sebelum menabrak sepeda motor yang dikemudikan korban Zulfa, truck bermuatan sapi melaju dari arah timur menuju ke barat.

Saat melintas di lokasi kejadian Dani mendahului kendaraan didepannya, dengan cara mengambil haluan ke kanan. Sedangkan dari arah berlawanan korban Zulfa, mengendarai sepeda motornya.

"Saya kaget, karena saat kejadian saya dan keluarga sedang duduk di depan rumah. Bahkan, saya dan keluarga langsung menyelamatkan diri, dengan berlari ke belakang,"ujar Luki, setelah kejadian Rabu (17/5/2023).

Kasatlantas Polres Situbondo, AKP Suwarno mengatakan, dugaan sementara kecelakaan yang menewaskan korban Zulfa itu, akibat sopir tidak memperhatikan arus lalin dari arah berlawanan, ketika mendahului kendaraan yang ada didepannya.

"Dugaan sementara, tabrakan tersebut karena sopir truck tidak memperhatikan arus lalin dari arah berlawanan,"ungkapnya.

AKP Suwarno menghimbau kepada para sopir yang sedang melintas di jalur pantura Situbondo, agar lebih hati-hati. Agarr kecelakaan serupa tidak terjadi lagi di jalur pantura Situbondo. 

"Jika sopir dalam kondisi mengantuk, agar istirahat di jalur pantura Situbondo, yang merupakan jalur pantura terpanjang di Jawa Timur, agar tidak terjadi laka seperti itu, membahayakan bagi diri sendiri dan bagi pengendara lainnya," tutupnya.(vya/dn) 

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow