Kebakaran di Taman Nasional Baluran, Asap Tebal Tutup Jalur Pantura Situbondo

Situbondo, (afederasi.com) – Kemarau panjang memicu kebakaran hutan di Taman Nasional Baluran, Situbondo, Kamis sore (29/08/2024). Kebakaran ini menimbulkan kepulan asap tebal yang menutup jalur Pantura Situbondo-Banyuwangi hingga sepanjang 100 meter, membuat para pengendara kesulitan melintas karena jarak pandang yang sangat terbatas.

Kobaran api pertama kali terlihat di tikungan dekat pos polisi lalu lintas Batangan Wonorejo, hanya 100 meter dari pintu masuk utama Taman Nasional Baluran.

Api dengan cepat merambat melalui lantai hutan jati, melahap area lebih dari 100 meter, dan menjalar hingga ke tepi jalan raya, mengakibatkan asap pekat yang mengganggu pandangan. Bahkan, api juga sempat melalap jaringan kabel optik yang berada di pinggir jalan Pantura.

"Saya merasakan mata perih dan sangat terganggu saat melintas. Bahaya sekali jika terus seperti ini, saya tidak bisa melihat jalan karena asap yang sangat tebal, dan belum ada petugas yang terlihat untuk memadamkan api," kata Suwono, salah satu pengendara yang melintasi lokasi kebakaran.

Kejadian ini juga menarik perhatian seorang turis asing asal Jerman yang kebetulan melintas. Terkejut dengan kepulan asap tebal akibat kebakaran, Andrew, sang turis, berhenti untuk mengabadikan peristiwa tersebut dengan ponselnya.

"Saya kaget melihat asap tebal dan kebakaran ini. Saya sedang dalam perjalanan menuju Banyuwangi," ujar Andrew.

Setelah setengah jam api berkobar, satu regu pemadam kebakaran dari Taman Nasional Baluran akhirnya tiba di lokasi. Mereka segera turun dari kendaraan dan berlari menuju titik api. Dengan menggunakan air gun, petugas memadamkan api, sementara petugas lainnya memadamkan sisa api dengan menggunakan ranting basah.

Kebakaran ini menjadi perhatian utama, mengingat posisinya yang sangat dekat dengan jalan raya dan ketiadaan petugas pemadam dalam waktu yang cukup lama. Masyarakat dan pengendara berharap agar kejadian serupa tidak terulang kembali dan langkah-langkah antisipatif segera diambil. (mus/dn)