Gelar Publik Hearing Ranperda Penyelenggaraan Pemajuan Kebudayaan Daerah, Pansus IV DPRD Tulungagung Terima Masukan

05 Apr 2023 - 15:37
Gelar Publik Hearing Ranperda Penyelenggaraan Pemajuan Kebudayaan Daerah, Pansus IV DPRD Tulungagung Terima Masukan
Pelaksanaan publik hiring yang dilakukan oleh Pansus IV DPRD Tulungagung bersama dengan pemangku kepentingan dan masyarakat (deny/afederasi.com)

Tulungagung, (afederasi.com) - Panitia Khusus (Pansus) IV DPRD Tulungagung, menerima saran untuk tidak tergesa – gesa dalam penetapan Ranperda tentang Penyelenggaraan Pemajuan Kebudayaan Daerah.

Hal itu muncul saat digelarnya publik hearing Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Penyelenggaraan Pemajuan Kebudayaan Daerah, pada Rabu (5/4/2023) bersama pemangku kepentingan dan masyarakat sebagai bahan penyempurnaan ranperda.

Ketua Pansus IV DPRD Tulungagung, Suprapto telah menerima masukan-masukan yang disampaikan pemangku kepentingan dan masyarakat yang hadir. Utamanya, untuk tidak tergesa-gesa menetapkan Ranperda tentang Penyelenggaraan Pemajuan Kebudayaan Daerah menjadi perda.

“Saran dari publik hearing agar ranperda tidak secepatnya diputuskan. Selain juga yang kedua meskipun pelan-pelan tetapi juga perlu hati-hati. Jangan sampai bersinggungan dengan kultural,” ungkapnya.

Suprapto menjelaskan tujuan dari gelaran publik hearing ini dilakukan untuk memberikan masukan pada Pansus IV sebelum dilakukan pembahasan ranperda.

“Publik hearing untuk menghimpun masukan-masukan baik secara lisan maupun tertulis sebagai bahan penyempurnaan draf ranperda,” jelasnya.

Menurutnya Ranperda tentang Penyelenggaraan Pemajuan Kebudayaan Daerah telah pula melalui proses naskah akademik. Proses penyusunan naskah akademik melibatkan akademisi dari perguruan tinggi.

Suprapto berharap dan mengupayakan pembahasan Ranperda tentang Penyelenggaraan Pemajuan Kebudayaan Daerah dapat selesai pada masa sidang ini atau akhir April 2023.

“Kami pun minta pada peserta publik hearing untuk terus memberi masukan pada Pansus IV. Kami akan menampung koreksi drafnya. Tidak secara umum lagi, tapi masukan dari pasal ke pasal,” imbuhnya.

Sekedar diketahui dalam gelaran publik hiring ini turut dihadiri beberapa tokoh dan organisasi kebudayaan Tulungagung diantaranya, Ketua Yayasan Mandala Budaya Cakrartya, Endin Didik Handoko, mantan Kepala Dinas Pendidikan Tulungagung, Bambang Karjono, Ketua PGRI Tulungagung, Muhadi, Ketua Asosiasi BPD Tulungagung, Suryanto, dan dari TACB Tulungagung, Haryadi.(dn)

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow