Formagam Gresik, Berbagi Ribuan Takjil di Kota Santri

Gresik, (afederasi.com) - Forum umat lintas beragama (Formagam) di Kabupaten Gresik,  berbagi ribuan paket takjil kepada umat muslim pengguna jalan yang sedang menunggu berbuka puasa di jalan Jaksa Agung Suprapto Kabupaten Gresik Jawa Timur, pada Rabu (19/03/2025).

Ribuan paket takjil tersebut merupakan hasil urunan puluhan anggota Formagam Gresik. Melalui aksi sosial ini diharapkan akan terwujud kerukunan dan cinta kasih yang kuat menghargai satu sama lain.

Total paket takjil yang dibagikan di jalan raya ini, sebanyak seribu tiga ratus paket berisi roti, kue dan air mineral. Paket yang dibagikan tersebut dikumpulkan dari anggota Formagam Gresik dalam bentuk menu takjil.

Dalam kegiatan sosial ini melibatkan sebanyak 60 orang dari berbagai elemen lintas agama di antaranya kristen, katolik, budha, hindu, konghucu dan Islam yang ada di kota Santri Gresik.

Ketua Formagam gresik, Joko Pratomo mengatakan aksi berbagi takjil ini sudah berjalan tiga tahun. Hal ini merupakan wujud nyata kerukunan dan kebersamaan antar umat beragama di Kabupaten Gresik yang dikenal sebagai kota santri.

Pihaknya mengucapkan terima kasih atas dukungan Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Gresik sehingga kegiatan lintas umat beragama ini berjalan lancar 

"ini bentuk nyata, kementrian agama gresik membersamai umat, menghadirkan kepedulian dengan berbagi takjil. ini luar biasa, ketika seluruh komponen umat beragama, mau bergotong royong saat ini memberikan takjil. Ini bentuk moderasi beragama," ujar Joko Pratomo.

Sementara, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Gresik, H. Pardi mengatakan kegiatan berbagi takjil takjil oleh umat lintas agama ini upaya mewujudkan program prioritas kemenag diantaranya kerukunan dan cinta kasih.

"kerukunan ini bisa terwujud, di program ini, karena tanpa melihat latar belakang agama, semuanya ikut membantu kebersamaan, kerukunan, dan cinta kasih sesama umat beragama," ujar H. Pardi.

Aksi sosial berbagi ribuan paket takjil ini berlangsung di dua titik yaitu di jalan Jaksa Agung Suprapto, yang digelar oleh Formagam Gresik dan di Jalan Ahmad Yani yang digelar oleh Badan Musyawarah Antar Gereja (Bamag) Kabupaten Gresik.(frd/mif)