DPRD Gresik dan BAZNAS Satukan Langkah, Zakat Jadi Senjata Lawan Kemiskinan

Gresik, (afederasi.com) – Suasana Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Gresik pada Jumat (29/08/2025) mendadak penuh makna. Di tengah agenda resmi, Ketua DPRD Gresik Muhammad Syahrul Munir bersama Ketua BAZNAS Kabupaten Gresik menandatangani Nota Kesepakatan tentang pengumpulan, pendistribusian, dan pendayagunaan Zakat, Infak, dan Sedekah (ZIS).

Tak sekadar penandatanganan, momen itu segera disusul aksi nyata. Pimpinan dan anggota DPRD, satu per satu, melangkah menuju kotak zakat yang telah disiapkan BAZNAS. Di hadapan Bupati Gresik H. Fandi Ahmad Yani, S.E., M.MB., mereka memasukkan amplop berisi donasi, menjadi simbol kesungguhan komitmen para wakil rakyat.

Syahrul Munir menegaskan, kerja sama ini adalah wujud dukungan DPRD terhadap program pemerintah daerah dalam mengentaskan kemiskinan dan memperkuat jaringan perlindungan sosial.

“Kami akan memperkuat pengumpulan ZISWAF, tidak hanya dari anggota DPRD, tetapi juga ASN di lingkungan Sekretariat Dewan,” tegas Syahrul.

Dana yang terkumpul nantinya diprioritaskan untuk program-program sosial strategis, mulai dari bantuan bagi siswa kurang mampu, bedah rumah warga, bantuan korban bencana alam, hingga dukungan bagi pelaku usaha mikro dan kecil.

Kerja sama ini diharapkan mewujudkan pengelolaan ZIS yang terpadu, berkesinambungan, dan tepat sasaran, sehingga manfaatnya benar-benar dirasakan masyarakat.

Prestasi BAZNAS Gresik dalam penuntasan kemiskinan ekstrem di tingkat nasional menjadi latar yang memperkuat langkah ini. Tidak hanya itu, Bupati Fandi Akhmad Yani pun baru-baru ini menerima penghargaan nasional atas komitmen dan dukungannya terhadap penguatan program ZISWAF di daerah.

Dari ruang paripurna DPRD Gresik tersirat pesan yang tersampaikan jelas bahwa zakat, infak, dan sedekah bukan hanya ibadah personal, melainkan gerakan kolektif yang mampu menggerakkan roda perubahan sosial di Gresik.(frd)