Bencana Alam Melanda Tulungagung, Hujan Deras Picu Tanah Longsor dan Puting Beliung Rusak Rumah Warga

Tulungagung, (afederasi.com) - Hujan deras yang mengguyur lebih dari dua jam telah menimbulkan dua kejadian tanah longsor di Kecamatan Pagerwojo, Tulungagung. Peristiwa ini terjadi pada Minggu (7/1/2023) dan menyebabkan kerusakan parah pada rumah seorang warga serta menutup akses jalan.

Selain itu, dilaporkan bahwa Desa Jabon, Kecamatan Kalidawir, juga dilanda angin puting beliung. Beberapa rumah mengalami kerusakan pada bagian atap akibat kejadian tersebut.

Menurut Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik dari BPBD, Gilang Zelakusuma mengatakan hujan turun sejak pukul 13.30 WIB di wilayah tersebut. Dua titik longsor terjadi di Desa Gambiran, Kecamatan Pagerwojo, pada Minggu sore.

"Longsor pertama terjadi di RT 03 RW 04, Dusun Prambon, yang mengakibatkan kerusakan pada ruang tamu rumah milik Pak Labi dan Bu Sumini. Dimana dinding jebol dengan lebar 1,5 meter dan tinggi 2 meter," ujar Gilang.

Meskipun material longsor merusak dinding depan rumah dan bagian teras, penduduknya berhasil selamat.

Longsor kedua terjadi di RT 02 RW 04, Desa Gambiran, menutup akses jalan yang menghubungkan ke Sungai Klantur dan Kecamatan Sendang karena material longsor dari sawah milik Rusik dan Trimo.

Pembersihan material longsor rencananya akan dilakukan oleh masyarakat dengan bantuan relawan kebencanaan pada Senin pagi.

Sementara itu, pihak berwenang masih melakukan penilaian terhadap kerusakan yang ditimbulkan oleh bencana puting beliung.

Gilang mengimbau warga yang tinggal di daerah pegunungan untuk meningkatkan kewaspadaan mengingat adanya peningkatan curah hujan di Tulungagung, terutama bagi mereka yang berdekatan dengan tebing.(dn)