UPZ Pupuk Kaltim Sabet Lima Penghargaan Prestisius dalam Penyaluran Zakat

Kalimantan TImur, (afederasi.com) - Dalam mengimplementasikan komitmen tinggi dalam pendayagunaan zakat, Unit Pengumpul Zakat PT Pupuk Kalimantan Timur (UPZ Pupuk Kaltim) berhasil meraih lima penghargaan prestisius dari tingkat Kota Bontang hingga Nasional. Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk apresiasi terhadap kontribusi UPZ Pupuk Kaltim yang terus berperan aktif dalam penanganan rumah tidak layak huni dan berbagai kegiatan konstruktif di berbagai bidang.

Ketua UPZ Pupuk Kaltim, Nur Sahid, mengungkapkan bahwa penghargaan tingkat kota diterima dari Pemkot Bontang pada acara TJSL/CSR Bontang Awards 2023. UPZ Pupuk Kaltim dinilai sebagai UPZ BUMN yang aktif dan berkomitmen dalam memperbaiki kondisi rumah tidak layak huni, menjadikannya layak huni bagi warga kurang mampu, khususnya di Kelurahan Loktuan dan Guntung.

Selain itu, UPZ Pupuk Kaltim meraih empat penghargaan lainnya dari BAZNAS RI pada UPZ Award 2023. UPZ Pupuk Kaltim dinobatkan sebagai UPZ BUMN Terbaik Pendukung Gerakan Zakat, UPZ BUMN Perencanaan Terbaik, UPZ BUMN Pengumpulan Terbaik, dan UPZ BUMN Penyaluran Terbaik, semuanya dengan predikat Bintang 4.

"Alhamdulillah UPZ Pupuk Kaltim tahun ini kembali meraih penghargaan dari berbagai pihak, atas komitmen menjalankan amanah muzakki dari karyawan Pupuk Kaltim untuk penyaluran zakat sesuai sasaran manfaat bagi umat," ujar Nur Sahid seperti yang dilansir dari Suara.com media partner afederasi.com.

Dalam lima tahun terakhir, UPZ Pupuk Kaltim tetap berkomitmen dan profesional dalam mengelola dana zakat sesuai ketentuan dan aturan yang berlaku. Prinsip 3A, yakni Aman Syar'i, Aman Regulasi, dan Aman NKRI, dipegang teguh untuk membumikan nilai zakat bagi masyarakat.

UPZ Pupuk Kaltim menjalankan program zakat yang mencakup berbagai aspek, seperti penyaluran langsung, pemberdayaan dan kesehatan masyarakat, bidang dakwah, hingga dukungan pengembangan pendidikan dan kapasitas Sumberdaya Manusia. Proses penyaluran zakat didasarkan pada ketentuan kategori 8 asnaf penerima zakat, dengan verifikasi tim lapangan untuk memastikan kelayakan calon penerima.

"Sejak awal terbentuk, UPZ Pupuk Kaltim telah menerapkan kebijakan untuk tidak menahan dana zakat sebagai kas, dengan penyaluran secara bertahap dan berkesinambungan," tambah Nur Sahid.

Penghargaan ini diharapkan dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap UPZ Pupuk Kaltim, sehingga amanah yang diberikan semakin maksimal dijalankan dengan manfaat yang dirasakan oleh masyarakat.

Wali Kota Bontang, Basri Rase, memberikan apresiasi terhadap UPZ Pupuk Kaltim yang terus menebarkan manfaat zakat tidak hanya di sekitar perusahaan tetapi juga secara menyeluruh di Kota Bontang. Penghargaan ini diharapkan dapat memaksimalkan kontribusi UPZ Pupuk Kaltim dalam pemberdayaan ekonomi masyarakat, struktur perekonomian yang kokoh, berkembang, dan berkeadilan.

Ketua Baznas RI, Noor Achmad, juga memberikan apresiasi atas kontribusi UPZ Pupuk Kaltim yang terus berkomitmen menyalurkan dana zakat sesuai prinsip 3A. UPZ Pupuk Kaltim diharapkan terus mampu memberikan dampak signifikan terhadap pengelolaan dan realisasi zakat di lingkungan perusahaan, dengan tujuan meningkatkan kesejahteraan mustahik secara materi dan spiritual.(mg-2/mhd)