Sumringah Kegembiraan Seribu anak Yatim Terima Santunan dari Basnaz Jatim

Keceriaan dan wajah sumringah sangat nampak di wajah 1.000 anak yatim di Kabupaten Gresik setelah menerima santunan uang Rp150 ribu dan tas sekolah dari Baznas Jatim.

Fahrudin

27 Mar 2023 - 09:12

Sumringah Kegembiraan Seribu anak Yatim Terima Santunan dari Basnaz Jatim

Gubernur Khofifah Indar Parawansa ketika memberi sambutan pada santunan 1000 anak yatim di Wahana Ekspresi Poesponegoro (WEP), Minggu (26/03/2023). (Fachrudin/afederasi.com)

Gresik, (afederasi.com) - Keceriaan dan wajah sumringah sangat nampak di wajah 1.000 anak yatim di Kabupaten Gresik setelah menerima santunan uang Rp150 ribu dan tas sekolah dari Baznas Jatim di Wahana Ekspresi Poesponegoro (WEP), Minggu (26/03/2023).

Santunan ini diberikan secara simbolis oleh Gubernur Khofifah Indar Parawansa didampingi Bupati Fandi Akhmad Yani serta Ketua Baznas Jatim. Safari Ramadan Gubernur Jatim bersama Basnaz di Gresik ini merupakan yang pertama.

Rencananya Safari Santunan Anak Yatim Baznas Jatim ini selanjutnya akan dilaksanakan di 8 titik diseluruh wilayah Jawa timur.

Muhammad Akbar Firdaus, salah satu penerima santunan Baznas Jatim mengaku senang atas santunan yang diberikan kali ini. Apalagi, diserahkan langsung oleh orang nomor satu di Jatim ini.

"Tadi kesini sejak siang, ini dapat bingkisan uang tunai serta tas sekolah. Tentu senang sekali," ungkapnya didampingi sang ibunda usai menerima santunan.

Gubernur Jatim Khofifah mengatakan, momen ramadan ini dimanfaatkan untuk berbagi kebaikan dengan memberikan santunan kepada penerima zakat infaq dan shodaqoh.

"Safari ramadan pertama ini, saya bersama Baznas Jatim di Gresik, yang sebelumnya di Kota Batu, dalam kesempatan ini ada seribu anak yatim," katanya.

Di momen Ramadan kali ini, rencananya ada 8.000 anak yatim di Jatim yang akan disantuni. Untuk pekan pertama disalurkan di Kabupaten Gresik. Selanjutnya Safari Ramadan bersama Baznas Jatim ini menyasar 8 ribu anak yatim di 8 titik diseluruh wilayah Jawa Timur

Khofifah menyampaikan, Baznas Jatim terus berinovasi dalam pengumpulan maupun penyaluran. Salah satunya dengan digitalisasi pembayaran dan pengelolaan.

Mantan Mensos ini menambahkan, ada pula inovasi zakat produktif yang telah dilakukan. Salah satunya, pengentasan kemiskinan dengan pembangunan rumah tinggal tak layak huni.

"Program inovasi nantinya juga akan menyasar satu keluarga satu sarjana serta ada beasiswa dari SD hingga SMP yang juga akan disupport Baznas Gresik," terangnya.

Sementara itu, Bupati Fandi Akhmad Yani mengungkapkan, pihaknya mendukung lembaga amil zakat dalam pengelolaannya. Sehingga transparan dan bisa berdampak terhadap penanggulangan kemiskinan.

Belum lama ini, Gresik mendapatkan penghargaan dari Baznaz RI pusat dalam pengelolaan SDM amil zakat dan Sistem Informasi Management Baznas (SIMBA) terbaik ke-4. Juga penghargaan kategori bupati pendukung utama pengelolaan zakat

"Kami mendapat apresiasi dan penghargaan dari Baznas RI, hal ini merupakan hasil kolaborasi antar OPD," pungkasnya. (frd)