Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka Menunjukkan Etika Santun di Hadapan Megawati: Sikap Positif Pasangan Nomor Urut 2 di Pilpres 2024

Pasangan Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, mendemonstrasikan sikap adab santun saat menghampiri Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, menjelang pengundian dan penetapan nomor urut calon presiden dan wakil presiden di Kantor KPU RI, Jakarta, pada Selasa malam (14/11).

16 Nov 2023 - 08:55
Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka Menunjukkan Etika Santun di Hadapan Megawati: Sikap Positif Pasangan Nomor Urut 2 di Pilpres 2024
Pasangan Capres dan Cawaores nomor urut 2 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka disebut menunjukkan adab santun saat menghampiri Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri. (Antara)

Jakarta, (afederasi.com) - Pasangan Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, mendemonstrasikan sikap adab santun saat menghampiri Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, menjelang pengundian dan penetapan nomor urut calon presiden dan wakil presiden di Kantor KPU RI, Jakarta, pada Selasa malam (14/11).

"Prabowo dan Gibran adalah dua sosok negarawan sejati. Keduanya konsisten antara perkataan, sikap, dan perilaku tentang cara-cara santun yang harus ditunjukkan kepada kawan maupun lawan politik." kata Juru Bicara TKN Prabowo-Gibran, Budisatrio Djiwandono di Jakarta, Rabu (16/11/2023) seperti yang dilansir dari Suara.com media partner afederasi.com.

Budisatrio menekankan bahwa Prabowo menunjukkan adab keindonesiaan yang santun, bahkan kepada mereka yang berada di kubu politik berbeda, termasuk Megawati dan para ketua umum partai politik lainnya pada Pilpres 2024.

Menurut Budisatrio, Prabowo juga telah meminta seluruh pendukungnya untuk berpolitik dengan santun dan penuh kegembiraan. "Pak Prabowo selalu berpesan kalau kami difitnah, tidak perlu dibalas, dijogetin saja." ungkapnya seperti yang dilansir dari Suara.com media partner afederasi.com.

Dalam penilaian Budisatrio, sikap santun Gibran terlihat saat ia membungkuk di depan Megawati. Ini dianggap sebagai ekspresi jati diri Gibran yang menjunjung tinggi nilai-nilai adab Jawa.

"Mbak Gibran memang orang yang sangat njawani, terlebih pada orang yang lebih tua dan dihormati seperti Megawati. Dia tetap menjaga adab sopan santun dan keramahannya meski jadi lawan politik," ujarnya seperti yang dilansir dari Suara.com media partner afederasi.com.

Di sisi lain, Gibran juga menegaskan bahwa pertemuan dengan Megawati adalah yang pertama kali setelah ia tidak lagi menjadi kader partai tersebut. "Yang jelas, beliau (Megawati) adalah orang yang saya hormati, orang yang paling dituakan di acara kemarin. Otomatis saya harus sungkem dan menyalimi beliau, termasuk adik (Kaesang Pangarep). Pak Hasto (Kristiyanto), semua pimpinan partai, sudah lama saya enggak ketemu," ungkap Gibran di Surakarta, Jawa Tengah seperti yang dilansir dari Suara.com media partner afederasi.com. (mg-1/jae)

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow