Polsek Gandusari Gelar 'Patroli Genthong' untuk Bantu Atasi Krisis Air di Trenggalek

Trenggalek, (afederasi.com) – Di tengah kekeringan ekstrem yang melanda Kabupaten Trenggalek, Polsek Gandusari mengambil langkah inisiatif dengan meluncurkan 'Patroli Genthong'. Program ini mengirimkan bantuan air bersih kepada warga yang mengalami krisis air di Desa Wonoanti, Kecamatan Gandusari, pada Selasa (3/9/2024).

Dengan memanfaatkan dua armada, Polsek Gandusari mengirimkan air bersih ke beberapa titik di Dusun Manggis, Krajan, dan Kedekan di Desa Wonoanti. Armada pertama adalah kendaraan dinas patroli Polsek Gandusari yang membawa tandon air berkapasitas 1.200 liter, sedangkan armada kedua adalah truk tangki berkapasitas 5.000 liter yang dipinjam dari seorang tokoh masyarakat setempat.

Kapolres Trenggalek, AKBP Indra Ranu Dikarta, melalui Kapolsek Gandusari Iptu Katik S.H., menjelaskan bahwa patroli ini merupakan bagian dari upaya untuk meringankan beban masyarakat yang kesulitan mendapatkan air bersih akibat kekeringan yang berkepanjangan.

"Kami mendistribusikan bantuan air bersih di tujuh titik yang semuanya berada di Desa Wonoanti. Dalam sehari, kami mengirimkan air tiga kali dengan total mencapai 7.500 liter," jelas Iptu Katik.

Untuk mekanisme distribusi, petugas terlebih dahulu mengambil air bersih untuk kemudian mengisi toren atau tandon air yang sudah disiapkan oleh warga.

“Dengan cara ini, warga dapat mengambil air secara mandiri tanpa perlu berebut, sehingga distribusinya lebih cepat dan efisien,” tambahnya.

Iptu Katik menegaskan bahwa kegiatan ini adalah bentuk nyata kepedulian Polsek Gandusari terhadap kesulitan yang dihadapi masyarakat dalam mendapatkan air bersih.

“Meskipun bantuan ini mungkin belum mampu mencakup seluruh kebutuhan, setidaknya ini adalah langkah awal untuk membantu masyarakat memenuhi kebutuhan dasar mereka sehari-hari,” ujarnya.

Dengan inisiatif seperti 'Patroli Genthong', Polsek Gandusari menunjukkan komitmennya dalam membantu masyarakat menghadapi krisis air yang semakin mengkhawatirkan.

Diharapkan, langkah ini bisa menjadi contoh bagi pihak lain untuk turut serta dalam meringankan beban warga yang terdampak kekeringan di Trenggalek.(pb/dn)