Pemeriksaan SYL oleh Polda Metro Jaya Terkait Kasus Pemerasan dengan KPK

Jakarta, (afederasi.com) - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengonfirmasi bahwa mantan Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo (SYL), akan menjalani pemeriksaan oleh penyidik Polda Metro Jaya di Mabes Polri pada hari Selasa (31/10/2023). Pemeriksaan ini terkait dengan kasus pemerasan yang diduga dilakukan oleh pimpinan KPK kepada SYL. Kepala Bagian Pemberitaan KPK, Ali Fikri, mengkonfirmasi informasi ini dalam keterangannya hari Selasa.

Ali Fikri menjelaskan bahwa penyidik KPK telah melakukan koordinasi terkait peminjaman atau bon tahanan dengan pihak kepolisian agar mereka dapat memeriksa SYL. Perlu diingat bahwa saat ini, SYL sedang ditahan oleh KPK dalam rangka penyelidikan kasus dugaan korupsi di Kementerian Pertanian (Kementan). 

"Sudah ada proses administrasi bon tahanan dari tim penyidik KPK untuk memeriksanya hari ini di Bareskrim Polri," ungkap Ali Fikri seperti yang dilansir dari Suara.com media partner afederasi.com.

Dalam perkembangan terkait pemeriksaan ini, kuasa hukum SYL, Djamaludin Koedoeboen, menginformasikan bahwa kliennya akan diperiksa oleh penyidik pada pukul 14.00 WIB.

"Di Bareskrim. Pemeriksaannya jam 2," ujar Djamaludin.

Selain itu, dalam pernyataan terpisah, SYL juga mengakui pernah bertemu dengan Ketua KPK, Firli Bahuri, di rumah bernomor 46 di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan. Ia mengiyakan pertemuan tersebut dengan menganggukan kepala saat ditanya oleh awak media di Gedung Merah Putih KPK setelah menjalani pemeriksaan sebagai tersangka korupsi.

Namun, SYL tidak memberikan rincian lebih lanjut tentang pertemuan tersebut. Ia hanya meminta agar wartawan untuk menanyakan secara langsung kepada pihak Polda Metro Jaya.

"Iya, tanya Polda, tanya Polda," kata SYL kepada para wartawan, termasuk jurnalis dari Suara.com.(mg-2/jae)