Pelaku UMKM Cairkan Modal Program KUR Bank Jatim Tanpa Jaminan

Jember, (afederasi.com) - Kabar gembira kepada pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Kabupaten Jember. Pasalnya Bank Jatim telah meluncurkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) tanpa ada jaminan.  Selain itu suku bunga hanya 3 persen. 

Hal itu diungkapkan oleh Bupati Jember Hendy Siswanto membuka sosialisasi pembiayaan KUR untuk UMKM di aula gedung lantai 4 Bank Jatim, Senin (06/03/2022). 

Bupati Jember Hendy Siswanto, dari awal menjabat sebagai Bupati Jember memang tidak diragukan lagi tentang menata dan mensejahterakan pelaku UMKM di Kabupaten Jember. 

Dibuktikan dengan memberi ruang dan pemahaman serta pembinaan terkait modal usaha bersama Bank Jatim Jember, kepada ribuan pelaku UMKM binaan Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Jember.

"Kami punya 640.000 lebih UMKM di Jember, dan semua itu belum tentu paham tentang mendapatkan KUR, "ucap Hendy Siswanto. 

Menurut Hendy Siswanto, program KUR adalah salah satu program istimewa  Pemerintah, untuk membantu masyarakat dalam menjalankan usaha. 

"Bahwa program KUR ini adalah  (kredit usaha rakyat) program yang istimewa untuk membantu UMKM, disitu ada super mikro (Supermi) kredit super mikro Rp 5 juta sampai Rp 10, juta dan itu sangat membantu karena bunganya hanya 3 persen dalam setahun, "terangnya.

Lebih lanjut kata Hendy, itu tanpa syarat yang memberatkan para pelaku usaha UMKM dalam proses pengajuan KUR tersebut.

"Dan itu tanpa jaminan, jaminannya hanya percaya dengan begitu kita mengajarkan saling percaya dan bertanggung jawab, dengan begitu diharapkan mereka bisa mandiri, dan bisa mencicil angsuran setiap bulannya, "sambungnya.

Dan Pemkab Jember punya kewajiban membantu, bukan hanya membantu saja tapi juga menyiapkan tempat untuk berjualan. 

"Dan Bank Jatim juga ikut memonitor keaktifan para pelaku UMKM, kalau itu berjalan bersama - sama berikhtiar insyaallah capaian target bisa kita harapkan, " jelasnya. 

Dikonfirmasi terpisah, Pimpinan Cabang Bank Jatim Jember Wawan Budi Rachmanto menjelaskan terkait  dengan beberapa program KUR. 

"KUR itu ada tiga, super mikro biasa kita sebut supermi, kemudian ada mikro dan kecil, " ujar Wawan. 

Menurut wawan, besaran kredit KUR itu menyesuaikan dengan program yang ada. "Sesuai dengan limitasi, kalau super mikro maksimal nya sampai Rp 10 juta, "jelasnya.

Lebih lanjut, kata wawan, Pihaknya akan pro aktif membantu para UMKM yang membutuhkan permodalan untuk mengembangkan usaha. 

Kami ingin memberikan bantuan kepada pelaku UMKM terkait permodalan, karena kata  Wawan UMKM di Jember sebetulnya mampu tapi masih butuh permodalan, dikarenakan masyarakat masih ada yang pinjam ke rentenir itu sangat disayangkan. 

"Sudah ada program Pemerintah seperti super mikro  bunganya hanya 3 persen setahun, jadi sangat disayangkan kalau masih pinjam ke rentenir, " pungkasnya. (gung)