Legislator Gerindra Ungkap Persoalan yang Harus Diselesaikan Pemkab Jember

Jember, (afederasi.com) - Kenaikan harga bahan pokok penting (Bapokting) yang terus meroket menjadi sorotan serius DPRD Kabupaten Jember. Dalam upaya mencari solusi, DPRD Jember mengadakan hearing dengan stakeholder terkait, yang berlangsung di ruangan gedung komisi B DPRD Kabupaten Jember, pada hari Senin (18/03/2024).

Anggota komisi B DPRD Jember, Alfian Andri Wijaya, menegaskan bahwa permasalahan kenaikan harga Bapokting adalah tanggung jawab bersama yang harus ditangani dengan serius. Menurutnya, solusi tidak hanya terletak pada tindakan-tindakan instan seperti pasar murah atau operasi pasar, tetapi harus dimulai dari mengatasi permasalahan di hulu, yaitu produksi pertanian dan komoditas lainnya.

Alfian, yang merupakan legislator dari partai Gerindra, menyoroti beberapa poin penting yang harus segera ditindaklanjuti oleh DPRD dan pemerintah. Di antaranya adalah penegakan peraturan yang ada, seperti UU Perlindungan Lahan Hijau Pertanian yang belum dijalankan secara maksimal. Kondisi ini, menurutnya, salah satu penyebab menurunnya hasil produksi pertanian dan komoditas lain akibat penyempitan lahan hijau pertanian, yang juga dipengaruhi oleh belum tuntasnya pengaturan zonasi tata ruang oleh Bupati Jember.

Selain itu, DPRD Jember juga menyoroti kurangnya keseriusan pemerintah, baik pusat maupun daerah, dalam menyediakan pupuk bersubsidi. Situasi ini turut menjadi faktor penyebab tingginya harga kebutuhan dasar, mengingat proses produksi yang menjadi mahal akibat kesulitan dan mahalnya mendapatkan pupuk bersubsidi.

Terakhir, Alfian dari DPRD Jember menekankan perlunya mempertimbangkan dampak dari Perda Retribusi yang baru disahkan. Kebijakan ini, sebagaimana dikeluhkan oleh banyak pedagang pasar, telah menyebabkan kenaikan tarif retribusi, yang pada akhirnya memberatkan para pedagang. Menurutnya, upaya pemerintah daerah yang satu sisi memberikan subsidi, namun di sisi lain meningkatkan pajak retribusi, tidak akan efektif dalam menanggulangi permasalahan kenaikan harga Bapokting di Kabupaten Jember. (gung)