Kembangkan Agrowisata Pemdes Bulangan Gresik Studi Tiru ke Kediri

Gali pendapatan asli desa (PADes) dan meningkatkan perekonomian warga, Pemerintah Desa (Pemdes) Bulangan, Kecamatan Dukun, Kabupaten Gresik terus berinovasi dengan membuat kawasan agrowisata.

22 May 2023 - 14:52
Kembangkan Agrowisata Pemdes Bulangan Gresik Studi Tiru ke Kediri
Pemerintah Desa Bulangan ketika study tiru di Agrowisata Desa Jambu di Kecamatan Kayen Kabupaten Kediri. (Istimewa)

Gresik, (afederasi.com) - Gali pendapatan asli desa (PADes) dan meningkatkan perekonomian warga, Pemerintah Desa (Pemdes) Bulangan, Kecamatan Dukun, Kabupaten Gresik terus berinovasi dengan membuat kawasan agrowisata.

 

Sebagai langkah awal, Pemdes bersama PKK, BPD, dan Pokdarwis Bulangan melakukan kunjungan ke Wisata Edukasi Desa Jambu Kecamatan Kayen Kidul, Kabupaten Kediri, Jawa Timur pada Kamis (18/5/2023) lalu.

 

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Desa  Bulangan Masbuhin menyatakan, kegiatan studi tiru ke Kediri merupakan salah satu bentuk ikhtiar dalam mewujudkan impian bersama membangun wisata desa berbasis agro dan pedesaan.

 

Studi ke wisata agro Desa Jambu di Kecamatan Kayen Kabupaten Kediri dipilih, tambah Masbuhin,  karena telah berhasil meningkatkan perekonomian desa, meski terkendala sumber daya alam.

 

"Kami menargetkan mempunyai wisata desa sebagai andalan wisata bebasis pedesaan dan agro di Gresik," kata Masbuhin, Senin (22/5/2023).

 

Direncanakan, pada bulan Agustus nanti akan dimulai penanaman buah-buahan seperti anggur, kelengkeng, durian, rambutan hingga alpukat dengan berbagai varian di lahan tanah kas desa (TKD) seluas 1 hektare.

 

"Nanti juga akan ada lahan untuk wisata outbound, edukasi, miniatur ka'bah, wisata kuliner, wisata kolam ikan, dan banyak lagi," ungkapnya.

 

Senada, Ketua Pokdarwis Bulangan, Yuli Musrifatin mengaku, banyak manfaat dari kunjungan studi tiru ke Desa Wisata Jambu. "Dari semua informasi yang diberikan, dari kami berpikir bahwa desa wisata ini sangat cocok dengan kriteria program yang kami canangkan sesuai potensi desa," ujarnya.

 

Sementara Ketua BPD, H. Maji mengatakan, selain wisata buahnya yang sudah terkenal, mereka juga melayani penjualan bibit-bibit.

 

"Jadi pemasukan yang dihasilkan tidak sekedar dari tiket pengunjung, tapi dari hasil penjualan. Itulah yang menginspirasi kami untuk menerapkan di Bulangan," jelas H. Maji.

 

"Kami akan musyawarah, berkaitan dengan yang kita dapat dari studi tiru dan apa saja kendala-kendala yang dihadapi, dan mencari solusinya, agar program agro wisata yang ada di Desa Bulangan bisa terwujud," imbuhnya.

 

Dihadapan peserta studi tiru, Kepala Desa Jambu, Agus Joko Susilo berpesan agar terus bersemangat dalam membangun desa, meskipun banyak halangan dan rintangan.

 

"Jangan pesimis dengan potensi desa, setiap desa punya potensi, tinggal kita mengekplor," ungkapnya menyemangati.(Frd)

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow