DPRD Trenggalek Tetapkan Perda Insentif Investasi dan Bahas Dua Ranperda Penting

Trenggalek, (afederasi.com) - DPRD Kabupaten Trenggalek menggelar rapat paripurna dengan tiga agenda penting pada Senin (26/5/2024). Rapat ini dipimpin oleh Ketua DPRD Trenggalek, Samsul Anam, dan dihadiri oleh Wakil Bupati Trenggalek, Syah Mohammad Natanegara.

Agenda pertama rapat paripurna adalah penetapan Perda yang telah dibahas selama dua tahun terakhir. "Perda tentang kemudahan pemberian insentif bagi investor atau masyarakat ini merupakan inisiatif dari DPRD Trenggalek," ujar Samsul Anam.

Selanjutnya, rapat berlanjut dengan persetujuan pembahasan dua Nota Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda). Ranperda pertama adalah Laporan Pertanggungjawaban Bupati atas APBD Tahun Anggaran 2023, dan yang kedua adalah Rencana Jangka Panjang Daerah (RJPD) Kabupaten Trenggalek tahun 2025-2045. Samsul Anam berharap kedua Ranperda ini segera dibahas mengingat waktu yang terbatas untuk akhir masa jabatan 2019-2024.

"Kita harus berpacu dengan waktu mengingat agenda yang cukup banyak. Oleh karena itu, hari ini kita tetapkan, dan Insyaallah besok lusa sudah ada di fraksi. Namun, kaidah-kaidah hukum harus tetap dilalui dan terus kita bahas," tambahnya.

Wakil Bupati Trenggalek, Syah Mohammad Natanegara, yang turut hadir dalam rapat, menyambut baik penetapan Perda tentang percepatan investasi di Kabupaten Trenggalek. "Semoga Perda ini dapat mempercepat iklim investasi sehingga perekonomian di Trenggalek bisa meroket," harapnya.

Wabup Syah juga menambahkan, LPJ Bupati tahun anggaran 2023 dan RJPD Kabupaten Trenggalek tahun 2025-2045 akan fokus pada pelestarian lingkungan dengan tema "Net Zero Karbon".

"Berbicara tentang kelestarian lingkungan, ini bisa membawa manfaat secara fiskal dan finansial," pungkasnya.

Rapat paripurna ini diharapkan dapat mempercepat proses legislasi penting yang berdampak pada pembangunan dan investasi di Trenggalek.(pb/dn)