BK DPRD Tulungagung, Tegaskan Tak ada Bukti Pelecehan Legislator PAN kepada Winarti

Tulungagung, (afederasi.com) - Badan Kehormatan DPRD Kabupaten Tulungagung menegaskan tidak ada bukti pelecehan yang dilakukan oleh Legislator PAN atas nama Misbah kepada Winarti yang masih ada hubungan saudara. 

BK DPRD Kabupaten Tulungagung Mashud menjelaskan, usai pihak DPRD mengundang secara resmi Winarti (54) warga Desa Joho, Kecamatan Kalidawir ke Kantor DPRD Kabupaten Tulungagung di ruang aspirasi yang merasa dilecehkan oleh Misbah, anggota DPRD Tulungagung dari PAN.

Setelah sekitar 1,5 jam menjalani klarifikasi, Winarti keluar dari ruang aspirasi DPRD Tulungagung. 

"Hasil klarifikasi, tidak ada sentuhan fisik dari Misbah ke Winarti, jika ada pihaknya meminta bukti," Jelas Mashud, Kamis, (28/9/2023).

Sentuhan yang dijelaskan Winarti adalah sentuhan Dagu, pihaknya mengganggap jika sentuhan itu bukan termasuk pelecehan, apalagi Winarti masih terhitung keponakan Misbah.

Terkait Misbah menggedor pintu kamar Winarti ketika dirinya usai mandi dan hanya mengenakan handuk, Mashud menjelaskan jika itu bukan digedor, melainkan hanya diketuk. 

"Menggedor pintu kamar orang yang baru mandi, dan masih mengenakan handuk juga dinilai bukan perbuatan yang merendahkan martabat," ungkapnya.

Secara garis besar kesimpulannya pada klarifikasi kali ini, tidak ada pelecehan. Masalah ini sebenarnya juga dianggap selesai oleh Winarti, namun ada masalah baru yang memicu kemarahannya, yakni Winarti menerima laporan dari tetangga sekitar, jika istri Misbah mengunggah status Whatsapp yang menyinggung Winarti yang seolah - olah Winarti menyebar fitnah sehingga 20 rumah di kanan kiri Winarti terpengaruh.

“Winarti mau meluruskan saja," ungkapnya. 

Atas hal ini, Pihak BK DPRD Tulungagung akan bertemu dengan Misbah dalam klarifikasi juga, pihak BK hanya menjembatani tuntutan Winarti kepada Misbah. 

"BK akan segera mengagendakan untuk Misbah agar Klarifikasi," pungkasnya. 

Seperti yang diberitakan sebelumnya, Winarti warga Desa Joho Kecamatan Kalidawir, diduga dilelecehan oleh legislator PAN yakni Misbah, kejadian berawal sekitar pukul 05.00 WIB ketika Winarti sedang memarkirkan mobil, saat itu Misbah sedang berada di sekitar rumahnya. Jarak antara rumah MB dan WN sekitar 30 meter. 

Tiba-tiba Misbah memegang dagu Winarti, setelah itu, Winarti masuk kedalam rumah dan mandi, usai mandi Winarti masuk ke kamar, ketika dikamar, Misbah meminta es batu, tanpa menaruh curiga, Winarti menyuruh Misbah untuk mengambil di dalam kulkas. 

Ketika Winarti masih dikamar, Misbah bertanya kepada Winarti, sedang melakukan apa, Winarti menjawab barusan mandi. 

Misbah berfikir bahwa Winarti masih dalam keadaan setengah telanjang, lalu Misbah menggedor - gedor pintu sambil berteriak ingin melihat. 

Usai mandi tentu ada proses pakai baju, saat itulah Misbah ingin melihat sambil menggedor - gedor pintu kamar sembari berteriak. 

Perbuatan menggedor - gedor pintu terhenti saat anak Winarti bangun, dan Misbah pun pulang lari kerumah. (riz)