Ayah David Ozora Belum Puas Mario Dandy Divonis 12 Tahun Penjara: Maunya Dia Cacat Mental Juga

Jakarta, (afederasi.com) - David Ozora adalah nama yang selalu menjadi sorotan dalam kasus penganiayaan yang menimpanya. Ayah David Ozora, Jonathan Latumahina, memberikan reaksinya terhadap vonis Mario Dandy, pelaku penganiayaan tersebut. Mario Dandy dijatuhi hukuman 12 tahun penjara dan diwajibkan membayar restitusi sebesar Rp 25 miliar.

Jonathan Latumahina, dalam sebuah wawancara di akun YouTube Intens Investigasi yang diunggah pada Kamis (7/9/2023), mengungkapkan ketidakpuasannya terhadap hukuman yang diberikan kepada Mario Dandy. Ia mengatakan, "Kita nggak pernah merasa adil, seberat apapun (vonisnya). Sedangkan anak saya sepanjang hidupnya akan mengalami kemunduran."

Meskipun merasa tidak adil, Jonathan Latumahina tetap mengapresiasi keputusan pengadilan. Hakim telah menyarankan kepada keluarga Ozora untuk mengajukan gugatan perdata kepada Mario Dandy. Jonathan Latumahina mengungkapkan, "Terkait vonisnya tapi karena apresiasi, karena tetap buka peluang buat perdata. Itu membuat kami optimis, penegakan hukum kalau seperti ini, bisa membuat kita sedikit lega."

Keluarga David Ozora berkomitmen untuk mengejar keadilan lebih lanjut. Jonathan Latumahina menyatakan, "Tentu saja (bakal gugat perdata). Kita akan kejar terus sampai mentok. Keadilan ini akan kita perjuangkan."

Ketika ditanya tentang hukuman yang pantas bagi Mario Dandy, Jonathan Latumahina memiliki pandangan sendiri. Ia mengungkapkan, "Cacat mental juga sih, itu baru adil menurut saya."

Sebagai informasi tambahan, vonis 12 tahun yang dijatuhkan kepada Mario Dandy dibacakan oleh hakim pada Kamis (7/9/2023). Namun, Mario Dandy masih mempertimbangkan untuk mengajukan banding terkait hukuman tersebut. (mg-3/jae)