8,9 Ton Pupuk Phonska Bersubsidi di Selundupkan, Polisi Berhasil Amankan Pelaku

10 May 2024 - 14:06
8,9 Ton Pupuk Phonska Bersubsidi di Selundupkan, Polisi Berhasil Amankan Pelaku
4 pelaku penyelundupan pupuk phonska bersubsidi, saat digelandang ke Mapolres Situbondo.(alifia rahma/afederasi.com)

Situbondo,(afederasi.com) - Polisi berhasil gagalkan penyelundupan pupuk phonska bersubsidi seberat 8,9 ton, saat melintas di jalan Desa/Kecamatan Kapongan, Kabupaten Situbondo. 

Tim Reserse Mobile (Resmob) Polres Situbondo berhasil mengamankan sopir truck berinisial IF (21) warga Kecamatan Wringin, Bondowoso, dan tiga pemilik pupuk phonska bersubsidi seberat 8,9 ton, yakni WD (35) warga Mojosari, Kecamatan Asembagus, EP (34) warga Desa Ketoan, Arjasa, dan NS (32) warga Desa Sopet, Kecamatan Jangkar, Situbondo.

Tak hanya itu, barang bukti berupa truck warna merah nopol P 9829 UA, yang digunakan untuk mengangkut 178 karung pupuk phonska bersubsidi dan akan diselundupkan ke Sragen, Jawa Tengah.

Kasatreskrim Polres Situbondo AKP Momon Suwito Pratomo mengatakan, terungkapnya truck berwarna merah yang dikemudikan IF, mengangkut pupuk phonska bersubsidi seberat 8,9 ton, berawal dari informasi warga sekitar.

"Menindaklanjuti laporan warga, melihat mobil tersebut lewat di jalur Pantura, tim Resmob langsung menghadang laju truck yang dikemudikan IF, saat truck berwarna merah melaju dari arah timur menuju ke arah barat, tepatnya saat melintas di jalan Desa/Kecamatan Kapongan, Situbondo."ujarnya Jumat (10/5/2024).

Momon juga menjelaskan, ketika di berhentikan sopir mengaku barang yang dibawa adalah barang padat, namun setelah di periksa ternyata ada sebanyak 178 Karung pupuk bersubsidi.

“Awalnya sang sopir mengaku mengangkut barang padat, namun setelah dicek ternyata ada ratusan karung pupuk phonska pupuk bersubsidi, yang diduga hendak akan diselundupkan ke Sragen, Jawa Tengah," katanya.

Masih kata momon, untuk mendalami pemeriksaan pelaku beserta barang bukti di amankan di Mapolres Situbondo.

"Selain itu, petugas juga mengamankan sopir truck, dan tiga warga yang diduga pemilik pupuk phonska bersubsidi tersebut. Saat ini, mereka masih diminta keterangannya oleh penyidik," ungkapnya.(vya/dn)

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow