Plh Sekda Bondowoso Apresiasi Lomba Mading 3D yang Digelar Satpol PP

Bondowoso, (afederasi.com) - Plh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bondowoso, Haeriyah Yuliati mengapresiasi pelaksanaan lomba majalah dinding (mading) 3 D yang digelar oleh Satpol PP setempat.

Lomba Mading 3D itu menggandeng Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispersip) dan peserta sendiri.

Sedangkan Satpol PP Kabupaten Bondowoso membuka untuk Pelajar Tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA).

Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Slamet Yantoko saat dikonfirmasi menjelaskan,kegiatan lomba mading 3D ini merupakan wadah para pelajar untuk menyalurkan hobi.

Pelajar juga bisa mengasah bakatnya dalam mengukir keterampilan tangan.

Dimana dalam lomba Mading 3D tersebut mengangkat tema 'Gempur Rokok Ilegal'.

"Ini merupakan tempat bagi para pelajar untuk menyalurkan kreasi mereka tentang Karya tangan lewat Lomba Mading 3D," ungkapnya, Sabtu (28/10/2023).

Selain memberikan ruang kepada pelajar yang mengikuti Lomba Mading 3D, Satpol PP juga memberikan edukasi dan pemahaman tentang Gempur Rokok Ilegal di Bondowoso.

Hal itu merupakan hal positif, lantaran di usia para pelajar diyakini tidak bisa secara masif mengerti akan bahaya yang mengancam mereka, tentunya dalam pengertian Rokok tanpa pita cukai.

"Kita juga berikan edukasi tentang bahaya rokok tanpa Pita cukai, kenapa pelajar, karena kita tidak ingin mereka terlibat dalam penggunaan maupun Peredaran rokok ilegal," tegasnya.

Di tempat yang sama, Plh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bondowoso, Haeriyah Yuliati menerangkan, antusias para pelajar menjadi semangat bagi Pemkab Bondowoso untuk terus mengembangkan lomba Mading 3D, melihat hal tersebut, Plh Sekda mengapresiasi pelaksanaan Lomba Mading 3D.

Dirinya berharap, dengan digelarnya Lomba Mading 3D, bisa memberikan dampak bagi para pelajar, utamanya tentang Gempur Rokok Ilegal di Bondowoso.

"Ini juga merupakan pembelajaran bagi anak-anak didik di Kabupaten Bondowoso untuk ikut peduli terhadap upaya Satpol PP dalam me Gempur Rokok Ilegal," paparnya.

Kemudian, Haeriyah menambahkan dalam lomba Mading 3D Itu juga sebagai upaya memberikan ruang bagi pelajar agar bisa terus menyalurkan bakat para pelajar.

"Artinya, selain memberikan upaya pemahaman kepada para pelajar agar mengerti bagaimana bahayanya rokok ilegal, dan juga sebagai upaya memberikan tempat bagi para pelajar dalam mengembangkan bakat mereka," pungkasnya. (den)