Legislator PKB Bondowoso Ini Fasilitasi Pengobatan Gratis Sampai Sembuh

Bondowoso, (afederasi.com) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab), DPRD dan Rumah Sakit Mitra Medika Kabupaten Bondowoso menggelar pengobatan gratis di aula Gusdur, Desa/Kecamatan Maesan, Selasa (3/12/2024).

Kegiatan ini sekaligus mensosialisasikan kepada masyarakat bahwa layanan kesehatan di Kabupaten Bondowoso gratis sampai sembuh.

Layanan kesehatan diawali dari pemeriksaan penyakit dini yang diderita pasien hingga rekomendasi rujukan.

"Karena tidak semua masyarakat sadar atas kesehatannya. Ada dari mereka sebenarnya sakit tapi enggan ke puskesmas," kata H. Tohari, Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Bondowoso yang menginisiasi program tersebut.

Menurutnya, banyak masyarakat belum mengetahui bahwa pemeriksaan dan pengobatan di puskesmas dan rumah sakit di Bondowoso tidak dipungut biaya.

"Buktinya hari ini. Dibandingkan kunjungan puskesmas manapun, lebih banyak kunjungan hari ini. Karena di sini sudah embel-embel gratis. Padahal ke puskemas juga gratis," tutur legislator PKB ini.

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bondowoso telah menandatangani program Universal Health Coverage (UHC). Biaya kesehatan gratis bagi seluruh warga yang dianggarkan dari APBD.

"Jadi silahkan periksa. Jika butuh pengobatan lanjutan, maka bisa dirujuk ke rumah sakit dan mengaktifkan UHC. Maka gratis pengobatannya sampai sembuh," ulasnya.

Sementara Direktur RS Mitra Medika Kabupaten Bondowoso, dr. Munif Amar menyebut bahwa kegiatan kerjasama pihaknya dengan DPRD sudah kedua kalinya.

"Sebelumnya di Wonosari. Kita memeriksa tensi, kolesterol dan pengobatan," kata dokter Amar dikonfirmasi terpisah.

Baru beberapa jam dibuka layanan, sudah ada puluhan pasien yang memanfaatkan layanan di lokasi tersebut.

"Sampai saat ini (sekitar jam 10 pagi) sudah ada 20 pasien. Tapi di akhir nanti kita belum tahu," ujarnya.

RS Mitra Medika Bondowoso membawa 5 tenaga kesehatan (nakes) dan dibantu oleh 2 nakes dari Puskesmas Maesan.

"Rata-rata keluhan (masyarakat) kebanyakan sakit kepala. Tapi kita tensi semua masih banyak yang baik," sebut Amar. (den)