Kepala BNN Marthinus Hukom Gencarkan Upaya Pemiskinan Bandar Narkoba

Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN), Komjen Marthinus Hukom, mengambil langkah tegas dalam upaya memberantas peredaran narkoba di Indonesia.

08 Dec 2023 - 13:57
Kepala BNN Marthinus Hukom Gencarkan Upaya Pemiskinan Bandar Narkoba
Irjen Marthinus Hukom saat dilantik menjadi Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) oleh Presiden Joko Widodo atau Jokowi di Istana Negara, Jakarta, Jumat (8/12/2023). (YouTube Sekretariat Presiden)

Jakarta, (afederasi.com) - Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN), Komjen Marthinus Hukom, mengambil langkah tegas dalam upaya memberantas peredaran narkoba di Indonesia.

Menurutnya, kunci utama adalah memiskinkan para bandar narkoba agar keuangan jaringan mereka melemah, dengan harapan dapat mengurangi bahkan menghentikan peredaran narkoba.

"Kita tahu bahwa ini semua peredaran narkoba ini ada tiga hal yang perlu jadi perhatian. Yang pertama adalah suplai, yang kedua adalah demand, dan yang ketiga adalah dukungan keuangan. Tiga itu harus kita hentikan, kita miskinkan bandar-bandar narkoba tersebut," ujar Marthinus usai dilantik di Istana Negara, Jakarta Pusat, Jumat (8/12/2023), seperti yang dilansir dari Suara.com media partner afederasi.com.

Menurut Marthinus, untuk memutus mata rantai peredaran narkoba, perlu dilakukan pelemahan di semua lini struktural jaringan pengedar.

Langkah konkret yang diambil adalah melemahkan pundi-pundi keuangan para bandar, sehingga mereka kehilangan kesempatan untuk terus melakukan peredaran narkoba di tanah air.

Marthinus Hukom, yang baru saja dilantik oleh Presiden Joko Widodo, menyatakan kesiapannya untuk mengawasi peredaran narkoba di Indonesia.

Meski menyadari bahwa tugas ini bukanlah hal yang mudah, terutama dengan luasnya wilayah Indonesia yang terdiri dari pulau-pulau dan garis pantai yang panjang.

"Sehingga selain anugerah, saya juga ingin mengatakan ini satu tanggung jawab yang harus saya pikul untuk mengontrol peredaran narkoba di Indonesia," kata Marthinus.

Marthinus Hukom mengungkapkan bahwa saat ini belum ada arahan khusus dari Presiden Jokowi terkait kebijakan baru. Namun, ia berjanji untuk melihat undang-undang yang ada, mengevaluasi pekerjaan BNN sebelumnya, dan melakukan inovasi untuk menetralisir peredaran narkotik di Indonesia.

"Jika itu adalah hal yang baik kita akan lanjutkan, dan mungkin perlu ada penambahan kita akan melakukan suatu inovasi-inovasi untuk melakukan, menetralisir semua peredaran narkotik di Indonesia," kata Marthinus.

Marthinus menegaskan bahwa ia tidak akan mengubah pendekatan yang sudah dilakukan oleh Kepala BNN sebelumnya. Ia hanya akan terus meningkatkan pengawasan dan pencegahan melalui pendekatan yang telah terbukti efektif.

"Yang jelas bagi saya adalah gimana kita memutuskan mata rantai peredaran narkoba dengan memberhentikan suplai, kemudian menyadarkan masyarakat Indonesia secara keseluruhan untuk mengecilkan bahkan mengurangi demand," kata Marthinus.(mg-3/mhd)

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow