Insiden Pengeroyokan di Jalan Raya Cilincing, Jakarta Utara, Mengejutkan Warga

Jakarta Utara, (afederasi.com) - Sebuah video viral di media sosial menunjukkan aksi pengeroyokan yang mengerikan di Jalan Raya Cilincing, Cilincing, Jakarta Utara. Kejadian ini melibatkan rombongan pengantar jenazah yang berujung pada serangan terhadap seorang sopir truk. Kejadian ini menggemparkan warga Cilincing.

Video yang memperlihatkan kejadian tragis ini diunggah oleh akun Instagram @infopriok. Dalam video tersebut, terlihat puluhan orang yang mendekati sebuah truk berwarna oranye dengan kata "Cilincing" yang jelas terlihat di latar belakang.

Kecaman publik pun mengalir begitu melihat aksi brutal ini. Beberapa orang yang diduga sebagai rombongan pengantar jenazah terlihat naik ke bagian kabin truk tersebut. Sementara itu, beberapa orang lainnya terlihat memukuli bagian depan truk dengan huru-hara, semua di lokasi yang tak lain adalah Jalan Raya Cilincing.

Seorang pria bahkan terlihat menendang bagian muka sopir truk tersebut. Sang sopir truk terlihat tidak melakukan perlawanan dan hanya berusaha melindungi dirinya dengan menutupi bagian kepalanya. Cilincing, sebagai latar belakang kejadian ini, terus menjadi sorotan dalam berita.

Kapolsek Cilincing, Kompol Fernando Saharta Saragi, memberikan penjelasan terkait peristiwa mengerikan ini. Kejadian tragis ini terjadi pada Selasa (3/10/2023) sekitar pukul 12.30 WIB di wilayah Cilincing.

Menurut Fernando, pengeroyokan bermula saat rombongan pengantar jenazah yang berasal dari Kelurahan Kalibaru melintas di Jalan Raya Cilincing. Salah satu anggota rombongan pengantar jenazah, yang dikenal dengan nama Syafrudin, yang mengendarai sepeda motor Yamaha N-Max, berusaha menghentikan kendaraan lain agar mobil jenazah bisa melintas. Namun, kejadian tragis terjadi ketika motor Syafrudin tertabrak oleh truk yang dikendarai oleh korban. Truk dengan nomor polisi B 9376 FH ini, dikemudikan oleh Suripto.

"Kendaraan jenis Kontainer warna kuning nomor polisi B 9376 FH yang dikendarai oleh Suripto menabrak motor milik saudara Syafrudin," jelas Fernando seperti yang dilansir dari suara.com media partner afederasi.com. Akibat insiden ini, emosi para pengantar jenazah berkobar dan memutuskan untuk melakukan pengeroyokan terhadap sopir truk tersebut.

"Atas kejadian tersebut, spontanitas iring-iringan jenazah yang lain melakukan pemukulan terhadap sopir," tambah Kapolsek Cilincing. Peristiwa ini menunjukkan betapa pentingnya menjaga ketenangan dalam situasi apapun, terutama di jalanan yang padat seperti di Cilincing.(mg-2/jae)