BPJS Ketenagakerjaan Gandeng Tanamduit untuk Mempermudah Investasi Pesertanya

BPJS Ketenagakerjaan telah menjalin kemitraan strategis dengan Tanamduit, platform finansial digital, dengan tujuan memberikan kemudahan akses bagi pesertanya dalam melakukan investasi.

24 Nov 2023 - 09:22
BPJS Ketenagakerjaan Gandeng Tanamduit untuk Mempermudah Investasi Pesertanya
Kerja sama BPJS Ketenagakerjaan dengan Tanamduit. (Dok: BPJS Ketenagakerjaan)

Jakarta, (afederasi.com) - BPJS Ketenagakerjaan telah menjalin kemitraan strategis dengan Tanamduit, platform finansial digital, dengan tujuan memberikan kemudahan akses bagi pesertanya dalam melakukan investasi. Perjanjian kerja sama ini resmi diumumkan dalam acara penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) di Grha BPJAMSOSTEK Jakarta. Direktur Pelayanan BPJS Ketenagakerjaan, Roswita Nilakurnia, dan Direktur serta pendiri PT Mercato Digital Asia, Indra Suryawan, hadir untuk menandatangani kesepakatan ini.

Dalam PKS tersebut, PT Mercato Digital Asia, yang merupakan induk usaha dari PT Star Mercato Capitale (group usaha Tanamduit), dipercaya sebagai mitra distribusi resmi Surat Berharga Negara (SBN) sejak tahun 2018 oleh Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan RI. Indra Suryawan menyambut baik kolaborasi ini dan berharap dapat memperkenalkan beragam produk investasi kepada masyarakat, terutama para pekerja.

"Kami berterima kasih kepada BPJS Ketenagakerjaan karena telah memberikan kesempatan kepada Tanamduit untuk berkolaborasi dengan meningkatkan nilai tambah terhadap pengguna aplikasi Jamsostek mobile," ujar Indra seperti yang dilansir dari Suara.com media partner afederasi.com.

Kerjasama ini diinisiasi untuk meningkatkan literasi keuangan terkait investasi dan mendorong partisipasi masyarakat pekerja dalam pembangunan negara melalui investasi di SBN. Roswita menyatakan harapannya bahwa sinergi ini akan menghasilkan ekosistem investasi yang cepat, mudah, dan aman.

"Kami ingin mendorong literasi investasi keuangan di kalangan pekerja serta menciptakan ekosistem investasi yang cepat, mudah, dan aman. Karena dengan semakin tinggi tingkat literasi dan inklusi keuangan, maka semakin banyak masyarakat pekerja yang akan memanfaatkan produk dan layanan jasa keuangan secara tepat, sehingga dapat memutus rantai sandwich generation dan menjawab tantangan fenomena ageing population agar Pekerja sejahtera di masa tua nya," ungkap Roswita.

Dengan kolaborasi ini, diharapkan peserta BPJS Ketenagakerjaan dapat dengan mudah melakukan investasi melalui aplikasi Jamsostek Mobile (JMO). Pada tahap awal, produk Surat Berharga Negara (SBN) akan menjadi pilihan investasi, sementara produk lain seperti Reksadana akan ditambahkan kemudian. Hal ini sejalan dengan konsep pengembangan JMO sebagai one access to digital ecosystem.

Roswita menegaskan komitmen BPJS Ketenagakerjaan untuk terus berinovasi guna memberikan pelayanan terbaik kepada peserta. Melalui JMO, yang telah digunakan oleh 20,9 juta pekerja hingga 31 Oktober 2023, BPJS Ketenagakerjaan berusaha memenuhi kebutuhan peserta yang semakin beralih ke layanan digital.

"Kami berkomitmen untuk selalu berinovasi guna memberikan customer experience terbaik agar peserta bisa merasakan kemudahan dan kenyamanan saat mengakses layanan BPJS Ketenagakerjaan, sehingga mereka bisa terus Kerja Keras Bebas Cemas," pungkas Roswita.(mg-2/mhd)

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow